Berita Blora
Viral, BLT BBM Warga Blora Disunat Rp20.000 Per Orang, Pelaku Oknum Istri Kadus: Nggo Tumbas Es
BLT BBM dan BPNT warga Blora disunat Rp20.000 oleh oknum istri kadus. Pelaku adalah istri Kadus Nglego, Desa Sumberejo, Kecamatan Randublatung, Blora
Penulis: Ahmad Mustakim | Editor: Yayan Isro Roziki
TRIBUNMURIA.COM, BLORA – Uang BTL BBM dan BPNT di Blora disunat Rp20.000 oleh oknum istri Kepala Dusun (Kadus).
Viral di media sosial (medsos) video yang memperlihatkan pemotongan Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) oleh diduga oknum istri Kepala Dusun (Kadus) di Kabupaten Blora.
Dari informasi yang diperoleh media, pemotongan dana BLT BBM dan BPNT yang diterima warga itu dilakukan oleh istri dari Kepala Dusun Nglego, Desa Sumberejo, Kecamatan Randublatung, Blora.
Video BLT BBM dan BPNT warga disunat oleh oknum istri kades tersebut juga beredar secara luas melalui jejaring layanan pesan singkat WhatsApp (WA).
Dalam video tersebut juga memperlihatkan percakapan antar warga dengan seorang perempuan paruh baya terkait kegunaan dana pemotongan tersebut.
Video berdurasi 2 menit 50 detik itu memperlihatkan seorang perempuan separuh baya sedang menerima uang hasil pemotongan BLT BBM dan Program Sembako langsung dari warga setempat sebesar Rp20 ribu perorangnya.
"Biar padang jobo jero, uang e kagem nopo, Bu (Agar terbuka luar dalam, uangnya buat apa, Bu, red)?," tanya seorang warga dalam video tersebut.
Pertanyaan itu pun direspon oleh ibu paruh baya sembari menerima uang Rp20 ribuan dari warga setempat.
Perempuan yang menerima uang itu mengaku ada potongan Rp20 ribu untuk para orang yang bekerja membagi-bagikan undangan penerimaan BLT BBM dan BPNT.
"Kagem tumbas es dan foto copy (untuk beli es dan foto copy, red)."
"Ya kalau ikhlas (dipotong, red) silahkan, kalau tidak ikhlas ya tidak apa-apa," jawabnya.
Kadus: untuk administrasi sekedarnya
Sementara itu, Kadus Nglego, Sepon, saat dikonfirmasi mengatakan penyaluran BLT BBM dan Program Sembako diwilayahnya dilakukan langsung oleh Kantor Pos.
Menurutnya, berkaitan dengan pemotongan tersebut hanyalah administrasi sekedarnya saja.
"Itu kalau ikhlas (untuk dipotong, red), kalau tidak ikhlas juga tidak apa-apa," ujar Sepon.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/oknum-istri-kadus-di-blora-sunat-blt-bbm.jpg)