Berita Tegal
Pementasan Wayang Potehi di Klenteng Tek Hay Kiong, Lakon Sie Kong Kisahkan Kesetian pada Negara
Pementasan Wayang Potehi di Klenteng Tek Hay Kiong Tegal, Lakon Sie Kong Kisahkan Kesetian pada Negara
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: Yayan Isro Roziki
"Dengan munculnya Lie Tan dan para pemberontak. Mereka akan menegakan kebenaran dan mengembalikan kerajaan. Lie Tan akan merebut kekuasaannya," ungkapnya.
Ada dalam Sejarah Tiongkok
Chen Li Wei Dao Chang atau Pendeta Chen Li Wei mengatakan, pementasan wayang potehi tersebut diselenggarakan dalam rangka hari ulang tahun atau sejit dewa utama di Kelenteng Tek Hay Kiong, Kota Tegal.
Sejit dari Kongco Tek Hay Cin Jin.
Pementasan dilakukan selama 17 hari hingga, Jumat 4 Maret 2022.
"Ini diadakan dalam rangka sejit atau ulang tahun Kongco Tek Hay Cin Jin."
"Tetapi tiap tahun belum tentu ada. Tergantung permintaan kongco," katanya.
Chen Li menjelaskan, lakon yang dipentaskan merupakan cerita asli rakyat dari Negeri Tirai Bambu.
Bahkan, tokoh yang ada seperti kaisar wanita Wu Zetien, pernah hidup dalam sejarah Tiongkok.
Masa tersebut menceritakan era kerajaan Dinasti Tong.
Saat raja wafat, permaisuri Wu Zetien secara perlahan mengambil kekuasaan suaminya kemudian menobatkan diri sebagai kaisar.
"Ini cerita rakyat Tiongkok. Dan kaisar wanitanya itu memang benar-benar pernah hidup. Masa tahunnya sekira 700 Masehi," ungkapnya.
Menurut Chen Li, banyak pelajaran dan nilai-nilai kehidupan yang dapat dipetik dalam pementasan berjudul Sie Kong Hoan Tong.
Banyak kisah kepahlawanan, misalnya menolong kaum yang lemah dan teguh dalam membela negara.
Kemudian ada nilai kesetiaan yang digambarkan dari sosok Sie Kong.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/wayang-potehi-klenteng-tegal.jpg)