Pilkada 2024

Debat Kedua Pilkada Kabupaten Tegal Tetap Berlangsung, KPU: Ada Perubahan Jadwal

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Debat Publik Pertama Calon Bupati dan Wakil Bupati Tegal di Syailendra Convention Hall Grand Dian Slawi, Kamis (24/10/2024).

“Perjanjian kerja sama ini sudah kami lakukan dua minggu lalu, masing-masing pun sudah melakukan persiapan. Termasuk TVRI yang koordinasi dengan kantor Jakarta.”

”Jika TVRI tidak bisa menggeser waktu menjadi siang hari, kemungkinan debat kedua batal dilaksanakan,” katanya. 

Himawan berharap debat bisa tetap terlaksana sesuai jadwal yang telah direncanakan.

Dia mengatakan jika faktor keamanan jadi alasan utama dari kepolisian, maka pihaknya telah melakukan kesepakatan dengan kedua paslon agar menjaga kondusivitas dan tidak mengerahkan banyak masa. 

Kedua paslon pun, kata Himawan, menyepakati permintaan itu. Sehingga, faktor risiko keamanan bisa diperhitungkan dan diminimalisir.

“Dari pengalaman debat perdana kemarin itu aman-aman saja tidak ada gejolak."

"Bahkan tensi politik yang ada di Kabupaten Tegal juga adem-adem saja, tapi mungkin kepolisian punya pertimbangan lain,” katanya. 

Jika debat batal dilaksanakan, Himawan mengatakan bukan hanya KPU yang rugi, masyarakat Kabupaten Tegal juga rugi. Warga Kabupaten Tegal, kata Himawan, jadi kehilangan momentum untuk mengenal lebih dalam calon pemimpinnya. 

“Apalagi tema debat kali ini sangat penting yaitu pelayanan masyarakat. Tentu warga Kabupaten Tegal ingin tahu bagaimana paslon menyediakan dan menyiapkan pelayanannya nantinya kalau terpilih,” katanya. 

Himawan menjelaskan saat ini dirinya tengah berusaha agar debat tersebut tetap terlaksana. Hari ini dirinya berencana mempertemukan pihak kepolisian dengan TVRI untuk mencari win-win solution. 

“Hari ini saya ke Semarang untuk pembahasan itu. Semoga debat tetap bisa kita laksanakan,” katanya. 

Hingga berita ini ditayangkan, Tribunmuria.com masih berupaya meminta tanggapan dari pihak terkait lainnya. (dta)