Berita Grobogan
BREAKING NEWS: Rel Kereta di Papanrejo Grobogan Kembali Dikepung Air, Imbas Sungai Tuntang Meluap
Jalur rel kereta api yang sempat amblas digerus banjir, di Desa Papanrejo, Kecamatan Gubug, Grobogan, kembali dikepung air.
Penulis: Fachri Sakti N | Editor: Yayan Isro Roziki
TRIBUNMURIA.COM, GROBOGAN - Jalur rel kereta api yang sempat amblas digerus banjir, di Grobogan, kembali dikepung air,
Hujan deras mengguyur wilayah Papanrejo, Gubug, Grobogan, menyebabkan air sungai Tuntang meluap, Jumat (28/2/2025) pagi.
Air dari Sungai Tuntang sudah sampai di are rel kereta api di Papanrejo.
Baca juga: Dampak Amblasnya Jalur Rel Kereta di Grobogan: KAI Terapkan 28 Rute Memutar, Batalkan 8 Perjalanan
Baca juga: Tergenang Air, Jalur Rel Kereta Api Stasiun Gubug-Karangjati Grobogan Kembali Ditutup
Air merembes melalui celah-celah tanggul rel kereta.
Kejadian ini mengingatkan pada peristiwa banjir besar yang terjadi sebelumnya, yang menyebabkan kerusakan parah pada infrastruktur, terutama pada rel kereta api yang melintasi desa tersebut.
Rel kereta yang sebelumnya rusak akibat banjir kini kembali dikepung air Sungai Tuntang.
Kondisi rel saat ini masih terlihat kokoh, namun warga khawatir jika hujan dengan intensitas tinggi kembali turun, kerusakan pada rel tersebut bisa terjadi lagi.
Sebagian rumah warga yang berada di sisi selatan rel juga mulai terendam air akibat meluapnya sungai.
Hal itu disampaikan oleh Dodik, warga Papanrejo yang berada di lokasi rel kereta, kepada TribunJateng.com.
“Air rembes dari bawah rel yang dulu diperbaiki, air juga sudah membanjiri area selatan rel, untungnya air tidak sampai masuk rumah,” kata Dodik kepada Tribunmuria.com.
Tanggul yang baru dibangun memang menjadi penopang penting untuk mencegah air sungai meluap lebih jauh.
Namun jika hujan deras kembali mengguyur, dikhawatirkan tanggul tersebut tidak mampu menahan derasnya aliran air.
Kondisi ini menambah kekhawatiran warga yang telah mengalami banjir sebelumnya, di mana kerusakan pada rel kereta dan rumah-rumah mereka menimbulkan kerugian besar.
Meskipun saat ini belum terjadi kerusakan parah, warga sangat berharap cuaca kembali membaik agar tidak terjadi banjir lebih besar yang bisa merusak lebih banyak infrastruktur dan merendam rumah mereka.
“Tadi malam air sudah tinggi, kalau tidak ada tanggul baru pasti limpas. Semoga tidak hujan deras lagi, karena warga khawatir tanggul kembali jebol,” ungkapnya. (*)
Sound Horeg Resahkan Warga Purwodadi saat Jelang Sahur Disita Polisi, Pemilik Diminta Lakukan Ini |
![]() |
---|
Nestapa Petani Grobogan Jelang Lebaran: Sawah Jadi Padang Pasir Dampak Banjir, Rugi Miliaran Rupiah |
![]() |
---|
Pilunya Nasib Tasripin Penderita Katarak di Grobogan, Tak Tahu Istrinya telah Meninggal di Rumah |
![]() |
---|
Tanggul Sungai Tuntang di Grobogan Jebol: Rendam Desa hingga Jalur Rel Kereta Semarang-Semarang |
![]() |
---|
Kronologi Suporter Persipur Purwodadi Rusak RS Yakkum, Ngamuk Dikalahkan Persebi Boyolali di Liga 4 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.