Berita Kudus

Wabup Bellinda ke Kudus Via Purwodadi, Bupati Samani Jalan Kaki Lewati Jembatan Tanggulangin

Beda cara Bupati-Wakil Bupati Kudus kembali ke Kota Kretek setelah pelantikan. Samani jalan kaki lintasi Jembatan Tanggulangin, Bellinda via Purwodadi

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Yayan Isro Roziki
TribunMuria.com/Rifqi Gozali
ASISTEN SETDA KUDUS: Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Kudus, Adi Sadhono, saat ditemui di kantornya, Selasa (18/2/2025). (TribunMuria.com/Rifqi Gozali) 

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS – Penyambutan bupati dan wakil bupati Kudus setelah dilantik akan berlangsung pada hari yang berbeda.

Sebab, setelah dilantik bupati akan menjalani retret di Akademi Militer (Akmil) dan wakil bupati langsung balik ke Kudus.

Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kudus Adi Sadhono mengatakan, penyambutan antara bupati dan wakil bupati setelah dilantik memang tidak sama.

Baca juga: Polemik Kudus Darurat Sampah, Bupati Terpilih Samani Susun Strategi Pengelolaan Jangka Panjang

Baca juga: Resmi, KPU Kudus Tetapkan Samani-Bellinda sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

Baca juga: Bupati Kudus Terpilih Samani Singgung Persoalan Sampah: TPA Tanjungrejo Harus Segera Ditata Ulang

Menurut dia, yang terlebih dahulu akan disambut yaitu Wakil Bupati Kudus Bellinda Putri Sabrina Birton seusai dilantik.

“Ibu Wakil Bupati Kudus akan tiba di Kudus 21 Februari 2025 sehari setelah pelantikan di Jakarta,” kata Adi.

Diperkirakan Bellinda akan tiba di Kudus Jumat 21 Februari 2025 sekitar pukul 10.30 Waktu Indonesia Barat (WIB), setelah sebelumnya terbang dari Jakarta menuju Semarang dan langsung ke Kudus melewati Purwodadi

Dia menghindari rute Demak yang harus melintas di atas Sungai Wulan di Tanggulangin. Adi tidak tahu pasti kenapa Bellinda memilih memutar lewat Purwodadi, sepenuhnya itu menjadi keputusan Bellinda.

 Setelah sampai di Kudus Bellinda akan langsung ke Masjid Agung Kudus untuk melaksanakan salat sunah. Setelah itu dia akan masuk ke Pendopo Kudus dan melaksanakan sungkeman kepada orangtua.

Setelah salat Jumat akan digelar prosesi penyambutan dengan dihadiri oleh sejumlah pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Kudus.

Setelahnya aka nada sambutan dari Sekretaris Daerah Kabupaten Kudus Revlisianto Subekti, Herda Helmijaya sebagai tamu kehormatan karena dialah yang mengisi jabatan Pj Bupati Kudus sebelumnya, dan terakhir sambutan dari Bellinda.

Setelah prosesi penyambutan ditutup dengan doa bersama yang dipandu oleh tujuh kiai di Kabupaten Kudus.

Tujuh kiai tersebut meliputi KH Ulin Nuha Arwani, KH Ulil Albab Arwani, Habib Ali Zainal Abidin Alkaff, KH Arifin Fanani, KH Nur Halim, KH Badawi Basyir, dan KH Ahmad Asnawi.

“Setelah doa itu berlangsung ramah tamah dimulai sekitar pukul 14.00,” kata Adi Sadhono.

Untuk pesta rakyat yang berlangsung di depan Pendopo Kudus ini akan dilengkapi dengan hidangan yang disajikan oleh 30 pedagang kaki lima.

Selain itu ada 15 ekor kambing yang dipotong dan disajikan dalam berbagai menu.

“Untuk pesta rakyat ini siapa pun warga boleh masuk,” kata Adi.

Beda lagi dengan penyambutan Bupati Kudus Sam’ani Intakoris yang rencananya akan tiba di Kudus pada Jumat 28 Februari 2025 karena sebelumnya dia harus menjalani retret di Akmil Magelang.

Sam’ani akan tiba di Kudus sekitar pukul 17.00. 

Untuk rute yang dilewati Sam’ani untuk sampai Kudus rencananya tidak akan memutar lewat Purwodadi, tetapi lewat Demak dengan melintas di Jembatan Tanggulangin yang membentang di atas Sungai Wulan.

Jembatan Tanggulangin menjadi batas antara Kabupaten Demak dan Kudus itu akan dilewati Sam’ani dengan jalan kaki.

Namun sebelum sampai di Tanggulangin, Sam’ani akan melepas sepasang ekor ayam di sisi Jembatan Tanggulangin yang masih menjadi wilayah Kabupaten Demak. 

Saat melewati jembatan, Sam’ani jalan kaki dan sudah disambut di sisi lain jembatan yang sudah masuk wilayah Kabupaten Kudus.

“Jadi istilahnya itu ada prosesi budaya,” kata Adi.

Dari Tanggulangin Sam’ani akan menuju Pendopo Kudus bersama rombongan penyambut sampai ke Pendopo Kudus.

Akan tetapi sebelum sampai Pendopo, Sam’ani akan salat sunah terlebih dahulu di Masjid Agung Kudus.

“Baru setelah magrib ada prosesi penyambutan di Pendopo Kudus oleh sejumlah birokrat,” kata dia.

Selepas prosesi penyambutan, Sam’ani akan menjalani salat isya berjemaah di Masjid Agung Kudus sekaligus salat tarawih.

Salat tarawih ini dilakukan ketika pemerintah melalui Kementerian Agama sudah menetapkan bawah malam itu sudah masuk 1 Ramadan. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved