Pilgub Jateng 2024
Persiapan Paslon Jelang Debat Kedua Pilkada Jateng, dari Perbanyak Istirahat hingga Keliling Daerah
Persiapan kedua paslon jelang debat kedua Pilgub Jateng, ada yang perbanyak tidur dan istirahat, ada pula yang intensif keliling daerah serap aspirasi
Penulis: Budi Susanto | Editor: Yayan Isro Roziki
Jelang debat kedua Pilkada Jateng, masing-masing paslon melakukan persiapan. Dari yang memperbanyak istirahat dan tidur yang cukup agar tampil fresh, hingga intensif keliling Jateng untuk menyerap aspirasi masyarakat.
TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Debat kedua Paslon Pilgub Jateng ditunggu-tunggu khalayak.
Setelah debat perdana pada 30 September lalu, dua kandidat bakal bertemu pada Minggu (10/11) dalam debat kedua.
Debat tersebut bakal digelar di Majapahit Convention Center (MAC) pukul 19.00 WIB.
Baca juga: Survei Litbang Kompas Pilkada Jateng 2024: Andika-Hendi Unggul Tipis, Suara Gen Z dan Y Dominan
Baca juga: Pilkada Jateng, Warga Memilih Berdasar Kualitas Paslon, Siapa Lebih Unggul? Begini Kata Pengamat
Baca juga: Auto Bubar, Pertemuan Kades se-Jateng di Hotel Bintang 5 Semarang Digerebek Bawaslu
Dikatakan Akmaliyah, Kordiv sosialisasi pendidikan pemilih KPU Provinsi Jateng, debat kedua akan diisi dengan 6 segmen.
"Sementara waktu pelaksanaan dibatasi selama 150 menit, dengan 120 menit waktu debat dan 30 menit jeda," terangnya, Sabtu (9/11/2024).
Tema dalam debat kedua juga sudah ditentukan oleh KPU Provinsi Jateng bersama sejumlah panelis.
Tema yang diusung adalah pembangunan berkelanjutan, membangun infrastruktur dan ketahanan pangan Jateng dalam menghadapi perubahan iklim dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Tentunya kedua Paslon Pilgub Jateng yaitu Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen telah mempersiapkan diri.
Bahkan, menurut Ahmad Luthfi debat yang akan berlangsung bukanlah ajang adu argumen.
Ia menganggap debat menjadi ajang scientific problem solving untuk masyarakat Jateng.
Ia juga berujar debat lanjutan menjadi momentum untuk mengidentifikasi dan mengurai masalah-masalah nyata di Jateng.
Kemudian mencetuskan solusi konkret atas berbagai permasalahan yang bisa langsung diterapkan.
Ia mengatakan, pendekatan berbasis problem solving akan membawa manfaat bagi masyarakat.
"Pasalnya hal tersebut mengutamakan substansi dan langkah-langkah nyata yang dibutuhkan masyarakat," terangnya dalam keterangan tertulisnya.
Ketua KPU Jawa Tengah Ungkap Putusan MK: Gugatan Pilgub Jateng Tidak Relevan untuk Dilanjutkan |
![]() |
---|
Rekapitulasi Hasil Pilkada Jateng KPU Kudus: Partisipasi Pemilih 85,6 Persen, Luthfi-Yasin Unggul |
![]() |
---|
Pilgub Jateng 2024, Andika-Hendi Siagakan Satgas Anti-Politik Uang: Pelapor Dapat Bonus Khusus |
![]() |
---|
All Out di Partai Final, Kata Pengamat Politik Undip Ihwal Debat Pilgub Jateng Putaran Ketiga |
![]() |
---|
Cerita Jokowi Kampanyekan Luthfi-Yasin di Blora: Makan Sate Pak Daman, Apresiasi Sambutan Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.