Pilgub Jateng 2024

Persiapan Paslon Jelang Debat Kedua Pilkada Jateng, dari Perbanyak Istirahat hingga Keliling Daerah

Persiapan kedua paslon jelang debat kedua Pilgub Jateng, ada yang perbanyak tidur dan istirahat, ada pula yang intensif keliling daerah serap aspirasi

Penulis: Budi Susanto | Editor: Yayan Isro Roziki
via kompas.com
Pasangan calon Gubernur Jawa Tengah dan calon Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 1, Andika Perkasa (kiri) dan Hendrar Prihadi (kedua kanan) bersalaman dengan pasangan calon Gubernur Jawa Tengah dan Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, Ahmad Luthfi (kedua kiri) dan Taj Yasin Maimoen (kanan) saat mengikuti Debat Publik Pertama Pilgub Jawa Tengah 2024 di Marina Convention Center, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (30/10/2024). 

Dijelaskan Akmaliyah, Kordiv sosialisasi pendidikan pemilih KPU Provinsi Jateng, ada tujuh panelis yang merumuskan pertanyaan meteri debat kedua.

Ketujuh panelis tersebut dikatakannya dari sejumlah akademisi kampus terkemuka di Jateng.

"Yang pertama Prof Ani Purwanti dari Undip, Prof Abdul Ghofur dari UIN Walisongo Semarang, Ahmad Syakir Kurnia dan Prof Suharnomo dari Undip. Kemudian Prof Slamet Rosyadi dari Unsoed, Agus Riewanto dan Prof Wahyudi Sutopo dari UNS," ucapnya, Sabtu (9/11/2024).

Dilanjutkannya, massa pendukung dari dua Paslon tetap dihadirkan dalam debat kedua.

Menyoal jumlah massa yang hadir di dalam gedung, Akmaliyah mengatakan masih sama seperti debat perdana.

"Kalau jumlah pendukung yang diperbolehkan masuk ke gedung hanya 75 orang setiap Paslon, jadi total 150 orang," terangnya.

Terpisah, Bawaslu Jateng mengimbau agar penyelenggara debat tetap berimbang.

Selain itu, Bawaslu juga berharap penyelanggara debat bisa mengkondisikan massa pendukung yang hadir.

Pasalnya, massa pendukung acapkali menyerukan yel-yel saat debat antar kandidat berlangsung.

"Untuk massa pendukung menjadi kewenangan penyelenggara debat. Harusnya hal tersebut sudah dikondisikan oleh penyelenggara debat, agar debat berlangsung secara kondusif dan antar Paslon tidak terganggu," terang Koordinator Divisi Humas, Data dan Informasi Bawaslu Jateng Sosiawan. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved