Berita Regional
Santri di Blitar Tewas Dilempar Kayu Berpaku hingga Menancap di Kepala, Pelaku Guru Ngaji Korban
Santri di Blitar tewas setelah dilempar papan kayu berpaku hingga menancap di kepala, gara-gara tak segera mandi untuk salat dhuha. Pelaku guru ngaji
Editor:
Yayan Isro Roziki
Istimewa/net
Ilustrasi mayat santri yang tewas setelah dilempar papan kayu berpaku oleh guru ngaji korban, hingga paku pada kayu itu tertancap di kepala korban.
"Sebenarnya keluarga tidak terima, tapi katanya cucu saya dilempar bukan dipukul (kayu). Saya akhirnya ikhlas menerima apa adanya."
"Sebenarnya sebagai orang tua tidak terima, tapi mau gimana ini sudah takdir," kata Suparti.
Suparti mengatakan, setelah peristiwa yang menimpa cucunya terjadi, banyak orang memberi saran agar keluarga menuntut ke pelaku.
"Tapi saya terima apa adanya. Karena (cucu saya) ditakdirkan begitu, saya terima apa adanya," ujar Suparti. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Gegara Ogah Mandi, Santri di Blitar Tewas setelah Dilempar Kayu Berpaku oleh Guru Ngaji
Berita Terkait
Berita Terkait: #Berita Regional
Bocah 5 Tahun Selamat dari Timbunan Longsor Berkat Baskom Tutupi Kepala |
![]() |
---|
Kolaborasi YLPKGI dan Muhammadiyah Resmikan SPPG, Arsjad Rasjid: Penggerak Ekonomi Lokal |
![]() |
---|
Buku ‘Catatan dari Wadas’, Merekam Catatan Konflik Agraria Pembangunan Bendungan Bener Purworejo |
![]() |
---|
Tiga Mahasiswa di Blitar Diringkus Paspampres saat Bentangkan Poster Kritik untuk Wapres Gibran |
![]() |
---|
Berdayakan Disabilitas di Bantul, Pegadaian-PNM Beri Pelatihan Membatik dan Digital Marketing |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.