Berita Regional

Santri di Blitar Tewas Dilempar Kayu Berpaku hingga Menancap di Kepala, Pelaku Guru Ngaji Korban

Santri di Blitar tewas setelah dilempar papan kayu berpaku hingga menancap di kepala, gara-gara tak segera mandi untuk salat dhuha. Pelaku guru ngaji

Istimewa/net
Ilustrasi mayat santri yang tewas setelah dilempar papan kayu berpaku oleh guru ngaji korban, hingga paku pada kayu itu tertancap di kepala korban. 

"Sebenarnya keluarga tidak terima, tapi katanya cucu saya dilempar bukan dipukul (kayu). Saya akhirnya ikhlas menerima apa adanya."

"Sebenarnya sebagai orang tua tidak terima, tapi mau gimana ini sudah takdir," kata Suparti. 

Suparti mengatakan, setelah peristiwa yang menimpa cucunya terjadi, banyak orang memberi saran agar keluarga menuntut ke pelaku. 

"Tapi saya terima apa adanya. Karena (cucu saya) ditakdirkan begitu, saya terima apa adanya," ujar Suparti. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Gegara Ogah Mandi, Santri di Blitar Tewas setelah Dilempar Kayu Berpaku oleh Guru Ngaji

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved