Ritual Sembahyang Ulambana Kelenteng Hok Tik Bio Pati: Doakan Arwah Leluhur dan Pahlawan Bangsa

TRIBUNMURIA.COM, PATI - Kelenteng Hok Tik Bio Pati menggelar ritual Sembahyang Ulambana, Rabu (21/8/2024).

Sembahyang Ulambana dilakukan untuk mendoakan arwah para leluhur.

"Sembahyangan ini kami adakan tiap tahun untuk mendoakan para leluhur, baik yang dikenal maupun tidak," kata Ketua Kelenteng Hok Tik Bio Pati, Eddy Siswanto.

Ritual sembahyang dilakukan mulai sekira pukul 10.00 WIB hingga siang hari. 

Di halaman kelenteng ditata aneka sesaji, di antaranya nasi, aneka lauk-pauk, dan buah-buahan.

Ada pula puluhan kendi berisi air minum yang ditata rapi di atas meja.

Dalam prosesi Sembahyang Ulambana, selain merapal doa-doa, ada pula ritual pembakaran replika uang dan miniatur rumah.

"Kami membakar replika uang dan miniatur rumah sebagai simbol mengirim sangu (bekal) untuk leluhur. Sebagai simbol agar arwah leluhur tidak mengalami kekurangan uang dan mendapatkan tempat yang nyaman di sana,” papar Eddy. 

Dia menambahkan, doa-doa dalam Sembahyang Ulambana ini juga dialamatkan kepada arwah para pahlawan negeri.

Terlebih, saat ini masih dalam suasana peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Pada momen ini, pihak kelenteng juga melakukan bakti sosial dengan membagikan 10 ton beras kepada masyarakat.

”Ini kesempatan kita untuk berbagai kasih kepada semua umat manusia. Kami juga mendoakan para pahlawan, terutama KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur),” ucap dia. (mzk)