Harga Kerbau Mulai Naik hingga Rp3 Juta Per Ekor, Diburu Pembeli untuk Hewan Kurban

TRIBUNMURIA.COM, PATI - Jelang Hari Raya Iduladha atau Hari Raya Kurban, harga kerbau di Pasar Hewan Pragola, Margorejo, Kabupaten Pati, mulai mengalami peningkatan.

Hal itu seperti yang dituturkan Masrum, salah satu pedagang kerbau di tempat yang juga dikenal dengan sebutan Pasar Wagenan tersebut.

Menurut dia, harga kerbau ukuran sedang mengalami peningkatan antara Rp2 juta sampai Rp3 juta per ekor.

Baca juga: Ribuan Ekor Dipotong Tiap Iduladha, Ini Alasan Kerbau Masih Jadi Hewan Kurban Favorit di Kudus

Baca juga: Di Jepara, Kerbau untuk Hewan Kurban juga Punya Hotel, Begini Penampakannya

"Itu untuk kerbau ukuran sedang yang harganya Rp25 jutaan ke bawah," kata dia, Senin (27/5/2024).

Menurut Masrum, kerbau dengan kisaran harga sedemikian yang lebih banyak dicari untuk sembelihan kurban.

"Kalau yang ukuran besar harganya Rp 35 juta. Itu sampai sekarang tidak ada kenaikan harga."

"Yang harganya naik cuma yang Rp25 jutaan ke bawah," ucap dia.

Masrum mengatakan, kerbau berukuran besar biasanya dibeli secara perorangan.

Adapun kerbau yang berukuran lebih kecil atau sedang biasanya dibeli secara berombongan antara tujuh sampai delapan orang.

Sehingga, kerbau ukuran sedang cenderung lebih cepat laku.

"Kalau yang untuk kurban biasanya dibeli rombongan orang tujuh. Itu yang harga Rp25 jutaan."

"Ada juga yang dirombong orang delapan, tapi jarang," kata dia.

Masrum sendiri membawa 16 ekor kerbau ke Pasar Hewan. Delapan di antaranya sudah laku.

Dia menyebut, hari-hari ini memang pembeli hewan sembelihan belum terlalu ramai.

Biasanya, mendekati Iduladha yang akan jatuh pertengahan Juni mendatang, kian banyak yang mencari hewan kurban.