Berita Semarang
Jateng Dilanda Banjir, Sudaryono Gerindra Bentuk Satria Rescue Team untuk Bantu Masyarakat
Ketua Gerindra Jateng Sudaryono membentuk Satria Rescue Team untuk membantu warga terdampak bencana banjir di Jateng.
Penulis: Faisal Affan | Editor: Yayan Isro Roziki
TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur sebagian wilayah Jawa Tengah belakangan ini mengakibatkan sejumlah daerah di provinsi itu tergenang banjir.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), ada tujuh kabupaten/ kota di Jawa Tengah yang terendam banjir. Seperti Kota Semarang, Kabupaten Pekalongan, Grobogan, Demak, Pati, Kudus, dan Kendal.
Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Jawa Tengah, Sudaryono menjelaskan bahwa pihaknya telah menerjunkan tim untuk membantu masyarakat yang menjadi korban bencana tersebut dibawah komandonya.
"Kami Partai Gerindra Jawa Tengah di bawah komando saya telah membentuk Satria Rescue Team untuk membantu masyarakat yang menjadi korban bencana di beberapa daerah kabupaten kota di Jawa Tengah."
"Kita harus bergerak membantu saudara-saudara kita yang menjadi korban bencana," Kata Sudaryono dalam pernyataan tertulisnya, Sabtu (16/3/2024).
Meskipun tim rescue telah dibentuk dan diterjunkan, Sudaryono meminta seluruh kader, terutama yang tinggal di daerah-daerah terdampak bencana, untuk turut serta membantu korban terdampak bencana.
"Saya menginstruksikan kepada seluruh kader Partai Gerindra Jawa Tengah melalui masing-masing DPC (Dewan Pengurus Cabang) Partai Gerindra wajib mendata wilayah atau Kecamatan mana saja yang terkena bencana banjir."
"Selanjutnya DPC membuat skala prioritas wilayah mana saja yang harus dibantu," imbuhnya.
Sudaryono menjelaskan, hal prioritas yang dilakukan Partai Gerindra di Jawa Tengah adalah membuat posko dapur umum untuk membantu kebutuhan logistik bagi para masyarakat yang terdampak bencana.
"Dapur umum ini adalah hal yang utama yang perlu kita berikan kepada masyarakat korban bencana. Tentunya itu untuk membantu kebutuhan logistik bagi masyarakat yang terdampak bencana," ujarnya.
Pihaknya, lanjut Sudaryono, akan mendistribusikan bantuan dana stimulus ke setiap pengurus Partai Gerindra di kabupaten atau kota di Jawa Tengah yang menjadi daerah terdampak bencana.
"Dana Stimulus dari DPD harus digunakan secara transparan dan bertanggungjawab untuk pembuatan dapur umum yang memasak dan membuat nasi bungkus untuk diberikan kepada korban banjir," Terangnya.
Dapur umum, tegas Sudaryono juga akan dibuat di beberapa wilayah atau kecamatan yang masuk prioritas wilayah bencana dengan melibatkan kader atau pengurus partai, organisasi sayap dan anggota dewan atau caleg terpilih secara gotong royong.
"Karena bantuan tersebut akan sangat membantu dan bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang menjadi korban bencana," papar Sudaryono.
Seperti diketahui, bencana terjadi di beberapa daerah di Jawa Tengah, seperti di Kota Semarang, banjir terjadi di 11 titik. Banjir tersebut merendam rumah-rumah warga, sekolah, pertokoan, jalan pantura, bahkan jalur kereta api ke Semarang (Tawang- Poncol) dialihkan jalur Selatan. Jumlah pengungsinya mencapai 207 orang tersebar di beberapa lokasi.
Pegadaian Kanwil XI Semarang Gelar Khitan Massal, 200 Anak Dikhitan Gratis dengan Metode Modern |
![]() |
---|
Ontosoroh Modern dalam Monolog ‘Paramita’ Teater HAE Semarang, Peringati Seabad Pramoedya |
![]() |
---|
Rekomendasi 5 Barbershop Terbaik di Semarang, Apa Saja? Simak Daftarnya |
![]() |
---|
Ihwal TNI Masuk Kampus, Wakil Rektor UIN Walisongo Semarang: Seperti Zaman Orde Baru |
![]() |
---|
HUT ke-124 Pegadaian 'Meng-Emas-kan Indonesia', Edy: Terus Jadi Solusi Keuangan Masyarakat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.