Bisnis dan Keuangan
Harga Beras Melambung Tinggi, Pedagang Pasar Sorot Penyaluran Bansos, Minta Pemerintah Buka Data
Harga beras hingga kini masih melambung tinggi. Pedagang pasar sorot pembagian bansos pangan, minta pemerintah buka data penyaluran bansos.
Menurut Reynaldi, salah satu pemicu utama kenaikan harga beras ialah terganggunya rantai distribusi.
Dengan demikian, perlu adanya pembenahan dalam rantai distribusi komoditas pangan tersebut.
Pembukaan data penyaluran beras untuk bansos dan SPHP disebut menjadi langkah awal perbaikan distribusi beras.
Reynaldi menekankan, permasalahan harga beras harus segera diselesaikan, mengingat permintaan terhadap komoditas itu akan semakin meningkat jelang bulan Ramadan.
"Jadi ini yang harus diurai persoalan satu per satu, dari hulu ke hilir, tentu tidak hanya Bapanas yang kerja sendiri, makanya perlu dielobarsi dengan stakeholders," ucap dia.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) membantah dugaan soal kelangkaan stok dan kenaikan harga beras di pasaran ada hubungannya dengan bansos beras pangan untuk masyarakat.
Menurutnya, bansos beras pangan justru bisa mengendalikan kondisi di lapangan.
"Enggak ada hubungannya, tidak ada hubungan sama sekali dengan bantuan beras pangan. Tidak ada hubungannya sama sekali karena justru ini yang bisa mengendalikan," ujar Jokowi usai meninjau Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (15/2/2024).
"Karena suplainya lewat bansos ke masyarakat, justru itu menahan harga agar tidak naik," katanya lagi menjelaskan.
Menurut Jokowi, jika tidak ada bansos beras pangan justru harga beras bakal lebih meningkat.
Jokowi lantas menyinggung rumus permintaan dan ketersediaan barang.
"Ini rumus supply dan demand. Suplainya diberikan dan terdistribusi dengan baik otomatis harga terkendali," ujarnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Harga Beras Masih Tinggi, Pedagang Pasar Minta Pemerintah Buka Data Penyaluran Bansos Pangan
Hari Pelanggan Nasional, Pegadaian Kanwil XI Semarang Bagi-Bagi Emas ke Pelanggan Setia |
![]() |
---|
Peluang Industri Kripto pada Paruh Kedua 2025, Upbit Soroti Pengaruh Tiga Faktor Utama Ini |
![]() |
---|
Terobosan Baru Pegadaian: Setor Emas Fisik Bisa Langsung Jadi Tabungan Emas |
![]() |
---|
Pegadaian Kanwil Semarang Gandeng Kejati Jateng, Perkuat Sinergi Hukum dan Tata Kelola Perusahaan |
![]() |
---|
Bitcoin Tertekan saat Eskalasi Perang di Timur Tengah Meningkat, Upbit Indonesia Soroti Hal Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.