Pelabuhan Jongor Terbakar

Kerugian Ditaksir Capai Rp150 Miliar, Polda Jateng Selidiki Kebakaran Pelabuhan Jongor Tegal

Kerugian kebakaran Pelabuhan Jongor Tegal ditaksir mencapai Rp150 miliar. Polda Jateng turun tangan selidiki peristiwa kebakaran tersebut.

|
TribunMuria.com/Fajar Bahruddin Achmad
Dirpolairud Polda Jateng, Kombes Pol Hariadi (seragam biru) didampingi Kapolres Tegal Kota AKBP Jaka Wahyudi, meninjau lokasi kebakaran kapal di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tegalsari atau Pelabuhan Jongor Kota Tegal, Selasa (15/8/2023). 

Kejadian terjadi sekira pukul 18.30 WIB petang.

Hingga pagi ini pukul 07.00, kebakaran sudah berlangsung 12 jam dan masih dalam penanganan petugas pemadam dan gabungan.

Info ter-update, ada sebanyak 52 kapal nelayan yang terbakar.

Api diduga berasal dari KM Kurnia Jaya yang bersandar di dekat SPBU-N.

Kapolres Tegal Kota, AKBP Jaka Wahyudi mengatakan, kebakaran bermula dari satu kapal KM Kurnia Jaya yang sedang bersandar di PPP Tegalsari. 

Kondisi angin yang besar dan posisi kapal yang saling berdekatan, kemudian membuat api cepat merambat ke kapal-kapal yang lain.

"Di samping posisi kapal yang saling berdekatan, kondisi angin juga kencang, sehingga api cepat merambat ke kapal lainnya," katanya yang secara langsung turun ke lapangan. 

AKBP Jaka mengatakan, puluhan unit mobil pemadam kebakaran sudah dikerahkan, baik dari Kota Tegal, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Brebes. 

Termasuk pengerahan mobil water cannon dari Polres Tegal Kota dan wilayah sekitar, semua ikut melokalisir kapal-kapal yang terbakar.

Sementara untuk menyelamatkan kapal yang belum terbakar, petugas gabungan berupaya membuka alur kapal untuk keluar.

"Jadi kami berusaha membuka alur kapal agar satu persatu kapal bisa bergeser dan menjauh dari titik lokasi kebakaran," ungkapnya. 

Menurut AKBP Jaka, tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran kepal nelayan ini.

Ia mengimbau, para pemilik kapal menyiagakan ABK untuk menjaga dan mengantisipasi keselamatan kapalnya.

Sehingga bisa membantu menggeser kapal agar tidak ikur terbakar.

"Kami bersama stakeholder masih terus berupaya untuk memadamkan api dan memprioritaskan keselamatan seluruh awak kapal," jelasnya.

Halaman
123
Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved