Serba serbi Ramadan 1444 H
Ngangklang ala Ngareanak Kendal, Pemuda Jalan Kaki 2 Km dan Lantunkan Pepiling Jelang Sahur
Pemuda Dusun Ngareanak, Desa Ngareanak, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal memiliki tradisi tersendiri jelang sahur selama bulan Ramadan.
Sesekali mereka berhenti untuk berganti peran menggunakan alat musik agar tak jenuh dan dapat merasakan semua.
Dalam perjalanan sejauh sekira 2 kilometer itu, total ada sekira tujuh lagu yang telah mereka bawakan.
Mulai dari Jaran Goyang, Pepiling, Prau Layar, Ojo Dipleroki, Klebus, Yabadrotim, hingga Kerinduan.
Diawali dari halaman Musala Al Hikmah, di tempat itu pula mereka mengakhiri aktivitasnya.
Sebelum bubar, sekira pukul 03.00 WIB, empat pemuda masuk ke dalam musala.
Baca juga: Cerita David Potret Jalan Rusak di Kendal Lalu Kirim ke Jalan Cantik: 2 Hari Kemudian Diperbaiiki
Mereka mengaktifkan speaker, kemudian menggunakan mic melantunkan syair Sahur Aceh yang sempat viral, namun diubah beberapa liriknya menggunakan bahasa Jawa.
“Alhamdulillah, Ramadan tahun ini kami masih bisa menjalankan tradisi turun temurun di kampung kami.”
“Untuk menjalankan tradisi ngangklang, tidaklah pasti jumlah personil yang ikut.”
“Biasanya ada 5 orang dan akan semakin banyak yang ikut ketika akhir pekan, seperti hari ini,” kata Vanda kepada Tribunjateng.com, Minggu (2/4/2023).
Menurutnya, ketika semakin banyak yang ikut, alat musik yang mengiringi langkah kaki pun akan semakin bervariasi dan bertambah gayeng.
“Tidak ada pula ketentuan harus alat musik apa, yang penting bisa dibunyikan dan nantinya diselaraskan agar lagu yang kami bawakan bisa enak didengar,” tambah Didik.
Dia berharap, tradisi ngangklang yang menjadi bagian dari kearifan lokal ini terus dipertahankan.
“Terima kasih kepada orangtua yang sudah mengizinkan anak-anaknya ikut ngangklang.”
“Ini adalah kegiatan positif pemuda sembari menunggu waktu sahur.”
“Ini lebih bermanfaat dan asyik ketimbang nongkrong main game,” tutup Wawan, warga RT 02 RW Ngareanak ini. (*)
Melihat dari Dekat Masjid di Puncak Gunung Muria Saksi Sejarah Penyebaran Islam di Kabupaten Kudus |
![]() |
---|
Anak dan Remaja Lintas Desa Ramaikan Lomba Tongtek Penggugah Sahur di Masjid Ar Rahman Blora |
![]() |
---|
Ramadan, Perajin Bedug di Banyumas Kebanjiran Pesanan, Mayoritas Order dari Luar Kota |
![]() |
---|
Ribuan ASN di Kota Semarang Besok Wajib Belanja di Pasar Johar, TPP THR Sudah Cair |
![]() |
---|
Tebus Murah Cabai dan Bawang Hanya Rp 1.000 pada Bazar Ramadan di Balai Kota Semarang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.