Happy Ramadan
Awal Ramadan Cuaca Panas Menyengat, Suhu Udara Capai 33,1 Derajat Celcius, Begini Penjelasan BMKG
Memasuki awal Ramadan, cuaca panas dan suhu udara terasa sangat gerah di Kota Semarang. Suhu udara capai 33,1 derajat celcius. Begini penjelasan BMKG
Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Yayan Isro Roziki
Ia menambahkan, selama ramadan prediksi cuaca di Jateng nantinya akan tetap turun hujan tapi intensitas tidak sebanyak seperti februari kemarin.
Hujan akan lebih sering terjadi saat sore dan malam hari.
"Namun hujan turun sporadis (jarang) baik di Jateng Timur, Solo Raya dan daerah lainnya," imbuhnya.
Potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah
Sebelumnya diberitakan, akhir-akhir ini suhu udara dan cuaca panas terasa begitu menyengat, sinar matahari sangat terik.
Mengapa bisa cuaca panas begitu demikian? Simak penjelasan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berikut ini.
Berdasarkan analisis BMKG, pada Maret posisi gerak semu matahari sudah mulai bergeser ke belahan bumi utara (BBU).
Tepatnya berada diatas sekitar wilayah Jawa dan Kalimantan Bagian Selatan, sehingga dekat dengan wilayah Jawa Tengah.
Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Teguh Wardoyo mengatakan saat ini merupakan masa transisi atau masa peralihan dari musim hujan menuju ke musim kemarau.
Sehingga kondisi jumlah curah hujan dan periode hari hujan yang sudah mulai berkurang.
Kondisi cuaca saat ini cenderung cerah sehingga kurangnya tutupan awan.
Hal itu menyebabkan radiasi sinar matahari yang sangat terik terpancarkan langsung ke permukaan bumi dan tidak terhalang oleh awan.
Kondisi angin permukaan yang berhembus di wilayah Jawa Tengah saat ini kecepatannya relatif rendah.
Tercatat suhu maksimum pada Maret ini di Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap (Cilacap Kota) mencapai 33 derajat celsius.
Sementara di Pos Pengamatan Meteorologi Bandar Udara Tunggul Wulung, Kecamatan Jeruk Legi, mencapai 35 derajat celsius
| Jalan Toleransi Yusni Andarianasti, Guru Vokal Kristiani Latih Grup Musik Religi Islam di Blora |
|
|---|
| Perajin Beduk dan Rebana di Demak Banjir Pesanan saat Ramadan, Kirim Produk hingga Luar Negeri |
|
|---|
| Pager Mangkok, Filosofi Sedekah Ajaran Sunan Muria yang Lestari, Mastur: untuk Keamanan Keluarga |
|
|---|
| Menengok Masjid Jami' Nur Nganguk Wali dan Sumur Kotak, Jejak Awal Penyebaran Islam di Kudus |
|
|---|
| Menziarahi Langgar Bubrah, Situs Sejarah Syiar Islam di Kota Kretek, Lebih Tua dari Menara Kudus |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/ilustrasi-cuaca-panas.jpg)