Berita Rembang
Gagal Berangkat ke Tanah Suci, 36 Calon Jemaah Umrah Asal Rembang Pulang ke Rumah Masing-masing
36 calon jemaah umrah asal Rembang yang gagal berangkat ke Tanah Suci pulang ke rumah masing-masing. Mereka sempat terlantar di YIA pada Jumat kemarin
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: Yayan Isro Roziki
TRIBUNMURIA.COM, REMBANG – 38 calon jemaah umrah yang rencananya diberangkatkan oleh Mabari Tour and Travel -yang beralamat di Desa Narukan, Kecamatan Kragan, Rembang- akhirnya pulang ke rumah masing-masing, setelah terlantar di Yogyakarta International Airport (YIA).
Video 38 calon jemaah umrah yang terlantar di Bandara Internasional Yogyakarta tersebut, sempat viral di media sosial (medsos).
Ke-38 calon jemaah umrah yang gagal berangkat ke Tanah Suci tersebut 36 di antaranya berasal dari Rembang, sementara dua orang sisanya dari Magelang.
Baca juga: Kronologi Calon Jemaah Umrah Rembang Terlantar di YIA, Dipingpong dari Surabaya hingga Yogyakarta
Baca juga: Calon Jemaah Umrah Asal Rembang Terlantar di Bandara Internasional Yogyakarta, Tiketnya Belum Ada
Setelah terlantar di Bandara Internasional Yogyakarta atau Yogyakarta International Airport (YIA) pada Jumat (17/3/2023) lalu, calon jemaah umrah tersebut sempat menginap di sebuah hotel di Kulonprogo, DIY.
“Mereka sudah pulang ke Rembang dengan dua kendaraan yang disiapkan koordinator rombongan,” kata Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Triatmi Noviartuti, sebagaimana dikutip Kompas.com, Minggu (19/3/2023).
Jemaah pulang setelah ada kesepakatan tertulis hasil mediasi.
Mediasi tersebut dihadiri perwakilan Kantor Kemenag Kulon Progo, perwakilan Kantor Kemenag Kota Yogyakarta, perwakilan agen travel PT Amanah Berkah Mandiri, Polsek Temon, serta koordinator calon jemaah umrah.
Dalam kesepakatan hasil mediasi, agen travel PT Amanah Berkah Mandiri dan koordinator rombongan siap bertanggung jawab atas kasus gagal berangkat ini.
Koordinator rombongan bersedia menanggung sebagian kerugian jemaah dan menjadwalkan ulang keberangkatan umrah mereka.
Adapun agen travel bersedia memberi kompensasi berupa visa umrah dan hotel selama di Mekah dan Madinah.
Keberangkatan ibadah umrah disepakati mundur hingga 12 April 2023 atau 21 Ramadan 1444 H, dengan syarat calon jemaah melunasi ongkos tiket sebelum 12 April 2023.
Sebagaimana diberitakan TribunMuria.com sebelumnya, kasus ini mulai mencuat setelah beredar video viral di media sosial.
Di antaranya yang diunggah oleh akun Instagram @merapi_uncover pada Jumat (17/3/2023).
Video tersebut menampilkan sejumlah orang di pelataran YIA, tepatnya depan pintu keberangkatan B-C.
Mereka membawa koper dan tas selempang berwarna biru bertuliskan Mabari Tour & Travel Rembang.
Ratusan Karyawan Semen Gresik di Rembang Dirumahkan, Pabrik Setop Produksi Dampak Sengketa Lahan |
![]() |
---|
Ke Mana para Guru saat Siswi SD Dikeroyok dan Dilecehkan di Kelas? Kepsek Bantah Ada Pencabulan |
![]() |
---|
Siswi SD Rembang Diduga Dikeroyok & Dilecehkan di Ruang Kelas, Polres Rembang: Laporan Sudah Masuk |
![]() |
---|
Miris, Siswi Kelas 6 SD di Rembang Diduga Jadi Korban Kekerasan dan Pencabulan di dalam Kelas |
![]() |
---|
Viral Video Kapal Karam di Perairan Kragan, Ini Kata Koordinator SAR Rembang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.