Berita Kudus

Pengusaha UMKM Manfaatkan Promosi Dagangan Pasar Dandangan Kudus

Kembali digelarnya Pasar Dandangan di Kabupaten Kudus disambut positif oleh para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Daniel Ari Purnomo
istimewa
Suasana pasar rakyat dalam Tradisi Pasar Dandangan di Jalan Sunan Kudus dan Alun-alun Kudus. 

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS – Kembali digelarnya Pasar Dandangan di Kabupaten Kudus disambut positif oleh para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Dari even tersebut, setidaknya para pelaku usaha kecil mendapat ruang untuk promosi.

Salah seorang warga yang berdagang di arena Pasar Dandangan, Sutrisno, menyambut positif atas digelarnya Dandangan tahun ini. Tradisi Dandangan lengkap dengan dibukanya pasar rakyat yang selama ini berlangsung menjadi ajang bagi pelaku usaha kecil sepertinya bisa mendapat untung lebih.

“Kalau sehari-hari saya jualannya di Balai Jagong. Ini ada Dandangan jualan di sini. Karena di sini lebih ramai,” ujar lelaki yang berjualan minuman kemasan dan sejumlah gorengan.

Baca juga: Tiga Tahun Vakum, Dandangan di Kudus Kembali Digelar Berlangsung Meriah: Alun-alun Boleh Ditempati

Lelaki asal Desa Rendeng, Kecamatan Kota Kudus tersebut menilai pasar rakyat Dandangan bisa menjadi ruang bagi para pelaku UMKM di Kudus untuk kembali menggeliatkan usahanya. Pasalnya selama beberapa tahun terakhir para pelaku usaha kecil terpukul dengan adanya wabah virus corona.

“Dengan adanya pasar Dandangan ini setidaknya bisa menambah perekonomian masyarakat menengah ke bawah,” kata dia.

Kemudian, pedagang lainnya di arena Dandangan, Sukma, juga menanggapi positif. Dia yang sehari-hari berjualan aneka  gorengan tersebut bisa mendapat untung dari adanya Dandangan.

“Biasanya ramainya itu mulai sore sampai malam. Kalau saya bukanya sejak siang,” kata dia.

Dandangan di Kudus memang menyita perhatian warga setelah tiga kesempatan sebelumnya tidak digelar tradisi tersebut. Selama Dandangan, nyaris setiap malam area Alun-alun Simpang Tujuh, Jalan Sunan Kudus, dan Jalan Ramelan macet karena dipadati ribuan pengunjung.

Salah seorang pengunjung, Naimatul Muaminah, mengatakan, sangat terhibur dengan adanya even Dandangan. Even Dandangan ini dirasa menjadi obat setelah sebelumnya vakum.

"Senang sekali, akhirnya setelah 3 tahun tak ada dandangan, tahun ini kembali diselenggarakan. Ini pertama kalinya menikmati tradisi dandangan bersama suami," katanya. (goz)

 

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved