Berita Kecelakaan

Kesaksian Warga Ngerinya Kecelakaan Beruntun Bus Widji Lestari di Jalur Pantura Rembang

Warga mengungkapkan betapa ngerinya kecelakaan bus Widji Lestari dengan dua truk di jalur pantura Rembang. 4 korban tewas, teramasuk sopir bus & truk

Penulis: Ahmad Mustakim | Editor: Yayan Isro Roziki
Istimewa
Kondisi bangkai bus PO Widji Lestari dan truk tronton dalam kecelakaan beruntun yang terjadi di jalur Pantura Rembang, wilayah Desa Pasarbanggi, Kecamatan Rambang Kota, Rembang, Jumat (10/3/2023). 

TRIBUNMURIA.COM, REMBANG – Kecelakaan beruntun terjadi di jalur Pantura Rembang, wilayah Desa Pasarbanggi, Kecamatan Rambang Kota, Rembang.

Peristiwa nahas yang melibatkan bus Widji Lestari itu terjadi pukul 10.30 WIB pada Jumat (10/3/2023).

Salah satu warga, Feri Alansyah, yang saat itu sedang berada di lokasi menyebut peristiwa tersebut terjadi persis di sebelah timur pabrik tas.

Baca juga: BREAKING NEWS: Bus Widji Lestari Kecelakaan dengan 2 Truk di Pantura Rembang, 3 Orang Tewas

Baca juga: FOTO-FOTO Kecelakaan Maut Bus Widji Lestari di Jalur Pantura Tembang, Bodi Depan Hancur

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Bus Widji Vs 2 Truk di Pantura Rembang, Korban Tewas Jadi 4 Orang, 16 Luka

Lanjut Feri Alansyah, dua kendaraan yakni truk dan bus berjalan dari arah barat atau Semarang.

Sedangkan satu kendaraan lainnya dari arah timur atau Surabaya.

"Kronologi persisnya belum ada yang tahu. Ini tapi tiga kendaraan yang kecelakaan. Bus sama dua truk."

"Bus dan truk dari arah barat, yang truk satunya dari timur," ucap Feri Alansyah kepada tribunmuria.com.

"Pedagang warung yang dekat lokasi tadi katanya ya tidak tahu."

"Tahu-tahu ada suara brakkk, terus kondisi sudah laka tiga kendaraan itu," papar Feri Alansyah.

Dirinya membeberkan, satu unit bus AKAP bernomor polisi S-7601-UJ kondisinya ringsek pada bagian depan.

Sedangkan dua truk kondisinya yang satu juga ringsek di bagian kabin depan.

Kemudian satunya lagi yang dari arah barat oleng ke kiri sehingga terguling.

"Yang bus depannya rusak parah, terus yang truk di depannya bus yang sama-sama dari arah barat terguling ke kiri."

"Satu truk lainnya rusaknya di bagian kepalanya, yang depan," beber Feri Alansyah.

Berdasarkan data sementara yang dihimpun TribunMuria.com, tiga orang tewas di lokasi kejadian.

Sementara satu korban luka berat akhirnya meninggal dunia, sehingga jumlah total korban tewas hingga saat ini berjumlah 4 orang.

Sementara sejumlah orang lainnya dilaporkan mengalami luka-luka dan dilarikan ke RSUD dr R Soetrasno Rembang.

“Data selengkapnya akan kami sampaikan kemudian,” ujar Kasat Lantas Polres Rembang AKP Dwi Panji Lestari.

Mengenai kronologi dan identitas korban, AKP Dwi mengatakan masih melakukan pendalaman dan penghimpunan data.

Kronologi kejadian versi polisi

Kapolres Rembang AKBP Dandy Ario Yustiawan menjelaskan kronologi terjadinya kecelakaan lalu lintas maut di Jalan Pantura Rembang, turut Desa Pasarbanggi, Kecamatan Rembang, Jumat (10/3/2023) pagi sekira pukul 10.30 WIB.

AKBP Dandy mengatakan, kejadian ini berawal dari bus penumpang Widji Lestari yang menyalip beberapa kendaraan.

“Dia dari arah barat ke timur, menyalip dari sebelah kanan."

"Kemudian kemungkinan karena tidak memperhitungkan jarak dengan truk yang dari arah berlawanan, sebelum dia berhasil menyalip, dari depan sudah masuk truk, sehingga di TKP bertabrakan (adu banteng),” kata dia, Jumat siang.

Sebelum bertabrakan dengan truk yang melaju di depannya, bus penumpang terlebih dahulu berupaya kembali ke jalur kiri.

Namun justru upaya tersebut membuat kecelakaan kian fatal.

“Di sebelah kiri bus juga ada truk. Bus memaksakan kembali ke jalur kiri, sehingga truk di kiri tersenggol sampai terguling,” ucap AKBP Dandy.

Berdasarkan data yang pihaknya himpun sejauh ini, AKBP Dandy mengatakan ada empat korban tewas dan 16 korban luka-luka akibat kecelakaan ini.

Dua korban tewas adalah sopir truk yang melaju dari timur ke barat serta sopir bus.

Sementara dua korban tewas lainnya saat ini masih dalam proses identifikasi.

Beberapa korban merupakan penumpang bus.

“Itu sementara, nanti kami update lagi. Identitas korban juga masih kami data, ada beberapa korban yang tanpa identitas (tidak membawa tanda pengenal-red.)."

"Saat ini kami masih konsentrasi untuk mengevakuasi truk terguling dan mengatur arus lalu-lintas agar kembali normal,” tutur dia.

Dari gambaran sementara hasil penghimpunan keterangan saksi-saksi dan olah TKP, kata dia, kecelakaan ini diakibatkan oleh kalalaian sopir bus penumpang yang menyalip tanpa memperhitungkan laju kendaraan dari arah berlawanan.

Namun, pihaknya masih akan melakukan penyelidikan lebih lanjut. Termasuk memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.

(kim)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved