Berita Blora

Pasar Pon Blora Masih Ditutup Sejak 10 Januari 2023 Gegara PMK

Pasar Pon Blora dikabarkan masih tutup. Penutupan Pasar Pon Blora diberlakukan sejak tanggal 10 Januari 2023 akibat PMK.

Penulis: Ahmad Mustakim | Editor: Daniel Ari Purnomo
Ahmad Mustakim
Kondisi Pasar Pon Blora masih tutup untuk hewan (sapi dan kambing), tampak tempat untuk menali para sapi kosong. Namun pasar loak masih bisa untuk berjualan. 

Selama pasar tutup, dirinya hanya bisa menjual sapi sekitar 3-4 ekor saja dan berkurang 50 persen lebih.

“Mohon pasarnya dibuka. Pemerintah bisa keliling di wilayah lain, pasar hewan pada buka, kenapa di sini tidak,” kata Bakri.

Senada, Supranto, pedagang sapi lainnya, juga berharap Pasar Pon jangan terlalu lama tutup sebab menurutnya, Pemkab Blora harus menaruh kasihan kepada para pedagang.

Hal tersebut dikarenakan, masyarakat sekitar pasar juga banyak yang cari penghidupan di pasar ini.

“Di sini tiap kali buka ada ratusan sapi yang datang. Ekonomi jadi berputar. Kalau seperti ini kan malah mandek,” keluh Supranto.

Setelah tutupnya Pasar Pon ini, dirinya dan pedagang lainnya sekarang berjualan di luar Blora seperti Bojonegoro, Wirosari dan daerah lainnya.

“Di sana buka, tidak kayak di Blora,” ujar Supranto.

Sebenarnya di luar Blora banyak juga sapi yang sakit. Namun dari dinas terkait ada perhatian, mulai dari vaksinasi maupun penyemprotan.

“Sebelum sapi masuk di vaksin dan diperiksa kesehatannya. Kalau sakit disuruh pulang, kembali,” tegas Supranto.

Dikatakannya, setiap pasaran ada petugasnya. Saat masih di armada diperiksa kesehatannya, kemudian bagi yang sudah vaksin ada tandanya.

"Kalau belum vaksin mereka bawa surat kesehatan. Sehingga perekonomian tetap bisa berjalan. Jadi instansi terkait tutup tangan semua. Tidak seperti di sini, pasar tutup,” terang Supranto.

Menurutnya, tutup pasar bukan solusi terbaik. Dinas terkait bisa turun tangan, jika sakit juga harus diminta kembali.

"Saya tidak menyalahkan pemerintah. Kebijakan ya kebijakan tapi jangan saklek. Kini tidak ada kejelasan seperti ini," ungkap Supranto.

“Yang jelas, para pedagang pada menjerit dengan tutupnya pasar hewan ini. Perputaran ekonomi mandek. Intinya di tutup monggo ditutup, tapi ya mikir para pedagang juga,” tambah Supranto.

Sementara itu, Kepala DP4 Kabupaten Blora, Gundala Wejasena mengaku, pasar hewan memang masih di tutup.

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved