Kriminal

Pelaku Curanmor Perlente Beraksi di Semarang, Mobil Rental Dipakai untuk Angkut Motor Curian

Komplotan maling yang digawangi anak muda Semarang memiliki trik unik dalam mencuri sepeda motor. Mobil rental digunakan untuk mengangkut motor curian

Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Muhammad Olies
Tribunmuria.com/ Iwan Arifianto.
Dua tersangka pencuri motor modus angkut ke dalam mobil rental ditangkap polisi. Satu tersangka lagi masih buron, di Kota Semarang. 

TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Komplotan maling yang digawangi anak muda Semarang memiliki trik unik saat menjalankan aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor). 

Mereka menggunakan mobil rental untuk mengangkut sepeda motor hasil curian.

"Kami cari motor yang tidak  dikunci stang, setelah itu didorong untuk dimasukin ke mobil," ujar seorang tersangka pencurian motor Choirul Anam (21), Senin (27/2/2023).

Komplotan Choirul berjumlah tiga orang yakni Choirul, Noval (25) dan Bangkit Mahendra (23). 

Choirul dan Bangkit sudah ditangkap polisi sedangkan Noval yang disebut sebagai ketua komplotan kini berstatus DPO alias buron.

"Kami diajak mencuri oleh Noval caranya curi motor diangkut ke mobil rental," bebernya.

Baca juga: Perempuan asal Demak Nekat Gadaikan Mobil Rental Milik Warga Kudus, Ini Dalihnya

Baca juga: 2 Tersangka Penggelapan Mobil Rental Milik Warga Cepu Ditangkap Polisi di Jawa Timur

Baca juga: Polisi Buru Pelaku Pencurian Motor yang Seret Korban Sepanjang 200 Meter

Ia mengaku, telah mencuri sebanyak dua kali masing-masing di Mijen dan Gajahmungkur.

Dua motor hasil curian  belum sempat terjual. 

"Bangkit sebagai sopir, saya dan Noval yang ambil motor," terangnya. 

Kasatreskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny Lumbantoruan mengatakan, kasus pencurian motor tersebut terungkap saat warga memergoki aksi komplotan itu di Jalan Menoreh Tengah, Sampangan, Gajahmungkur, Kamis, 9 Februari, sekira pukul 00.30 WIB.

Lokasi pencurian di sekitaran area Kampus Universitas Wahid Hasyim (Unwahas).

Tersangka  Choirul tertangkap basah bersama Noval saat sedang menuntun motor hasil curian.

"Motor mau dimasukan ke mobil tapi Choirul ditangkap, mobil menabrak pembatas jalan saat hendak kabur," ujarnya.

Choirul tidak sempat kabur sehingga ditangkap ramai-ramai oleh warga sedangkan dua tersangka lainnya berhasil kabur.

Polisi yang mendapatkan laporan itu segera menangkap dua tersangka lainnya.

"Satu tersangka Bangkit berhasil kami tangkap di  Krapyak, Semarang. Tersangka Noval masih DPO," tandasnya. (Iwn).

 

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved