Festival Durian
Animo Masyarakat Tinggi, Festival Durian Lokal di Bendung Gondang Karanganyar Diperpanjang
Festival durian lokal di kawasan Bendungan Gondang, Kabupaten Karanganyar, diperpanjang hingga akhir pekan ini.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: Yayan Isro Roziki
TRIBUNMURIA.COM, KARANGANYAR - Festival durian lokal di kawasan Bendungan Gondang, Kabupaten Karanganyar, diperpanjang hingga akhir pekan ini.
Adapun rencana sebelumnya festival durian yang menjual durian lokal wilayah Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar tersebut digelar di kawasan Bendungan Gondang mulai Senin-Kamis (6-9/2/2023) mulai pukul 09.00-17.00.
Namun, karena tingginya antusiasme masyarakat terhadap festival duain lokal itu, maka festival diperpanjang.
Selain puluhan stand yang menjual durian ada pula stand UMKM dalam acara festival tersebut.
Kades Gempolan, Suhardi menyampaikan, antusiasme pengunjung festival memang tidak seramai festival tahun sebelumnya mengingat penyelenggaraannya digelar pada hari kerja.
Kendati demikian masyarakat sekitar turut merasakan dampaknya dengan adanya festival durian yang digelar kali kedua ini.
"Festival diperpanjang, akan berlanjut sampai hari Minggu ini. Waktu sama pukul 09.00-17.00," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Jumat (10/2/2023).
Dia menuturkan, adanya festival durian turut menggerakan perekonomian masyarakat sekitar yang mayoritas petani durian.
Seperti petani durian asal Desa Gempolan, Ganten dan Jatirejo Kecamatan Kerjo.
Di sisi lain menurutnya festival kali ini juga sukses menarik para pengunjung ke Bendungan Gondang.
"Antusias pengunjung yang datang lumayan, karena memang tujuannya selain untuk perekonomian warga sekitar juga mengenalkan Bendungan Gondang ke masyarakat luas," ucapnya.
Pihaknya berencana untuk kembali menggelar festival durian pada tahun depan.
Suhardi mengungkapkan, tidak menutup kemungkinan menggelar festival durian di lokasi lain pada tahun depan supaya potensi wisata yang ada di wilayah Kecamatan Kerjo dapat dikenal oleh masyarakat. (ais)
Kedatangan 3 Driver Bus Profesional dari JIDS Karanganyar Jadi Sorotan Media Jepang |
![]() |
---|
Menteri ATR Sebut 60 Keluarga Kuasai Hmapir 50 Persen Tanah Indonesia, LSKB: Distribusikan |
![]() |
---|
Kolaborasi YLPKGI dan Muhammadiyah Resmikan SPPG, Arsjad Rasjid: Penggerak Ekonomi Lokal |
![]() |
---|
Aktivis Muda Nahdliyin Sayangkan Keterlibatan PBNU dalam Industri Tambang Ekstraktif |
![]() |
---|
Peluang Industri Kripto pada Paruh Kedua 2025, Upbit Soroti Pengaruh Tiga Faktor Utama Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.