Berita Jepara

Buaya Milik BKSA Jateng yang Lepas dari Obyek Wisata Akar Seribu Kini Ditempatkan di Kolam Lele

Buaya milik BKSDA Jateng yang lepas dari tempat wisata Akar Seribu Jepara kini telah ditangkap, dan untuk sementara ditempatkan di kolam lele.

Dok Warga
Sejumlah penjaga wisata Akar Seribu dan warga mengevakuasi buaya yang terlepas dari kandangnya, Jumat (27/1/2023). 

TRIBUNMURIA.COM, JEPARA - Seekor buaya di obyek wisata Akar Seribu, Desa Plajan, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Jepara, yang terlepas dari kandang telah ditangkap.

Pengelola wisata Akar Seribu Priyatin mengungkapkan, buaya tersebut kini untuk sementara ditempatkan di kolam lele.

Total ada dua buaya di tempat wisata tersebut.

Satu buaya berukuran 3, 5 meter. Satu lagi berukuran 1,5 meter.

Pada Rabu (25/1/2023) lalu, buaya berukuran 3,5 meter itu terlepas hingga ke area pesawahan warga.

Buaya itu berhasil dievakuasi dan kini ditempatkan di Semarang.

Kemudian pada Jumat (27/1/2023) pagi, buaya yang berukuran lebih kecil itu juga terlepas dari kandangnya.

Priyatin mengungkapkan pihaknya sudah tidak sanggup merawat buaya tersebut.

Ia akan menyerahkan buaya itu kepada BKSDA Jawa Tengah (Jateng).

Karena status dua reptil tersebut milik BKSDA Jateng yang ditiitpkan ke obyek wisata.

Sembari menunggu proses penyerahan, buaya tersebut ditempatkan di kolam lele.

"Panjang kolam 2 meter sudah cukup. Hanya lebarnya kecil."

"Secepatnya kami minta BKSDA untuk memindahkan," kata dia.

Priyatin mengakui tempat penampungan sementara itu tidak ideal untuk buaya.

Namun dia memastikan tempat itu diperuntukan untuk sementara waktu.

Selain itu juga, menurutnya, tempat itu cukup menampung buaya tersebut. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved