Berita Jateng
Ini Suguhan Imlek 2023 di Sam Poo Kong Semarang, Ada Barongsai Tonggak San Guo, Diawali Fashion Show
Kelenteng Agung Sam Poo Kong Semarang mulai bersiap diri menyambut perayaan tahun baru Imlek 2023.
Penulis: Agus Salim | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG- Kelenteng Agung Sam Poo Kong Semarang mulai bersiap diri menyambut perayaan tahun baru Imlek 2023.
Ada beberapa rangkaian kegiatan sebelum puncak perayaan Imlek pada Minggu (22/1/2023) pukul 09:00 WIB.
Pada hari ini, Sabtu (21/1/2023), Kelenteng Sam Poo Kong menggelar fashion show dengan tema Queen & King Batik of Lunar Year 2023 yang diikuti puluhan peserta untuk memperebutkan Piala Wali Kota Semarang.
Peserta dari berbagai usia, mulai anak-anak, dewasa hingga umum berjalan melenggak-lengggok di atas panggung.
Para peserta pun, tampil all out.
Mimik canggung dan kaku, tak terlihat dari wajah dan penampilan mereka.
"Setiap tahun kami punya 2 agenda besar yaitu Imlek dan HUT Kedatangan Laksamana Cheng Ho/arak–arakan Festival Cheng Hoo, dan kami selalu berikan persembahan yang terbaik pada 2 agenda khusus tersebut," kata Ketua Yayasan Kelenteng Sam Poo Kong, Mulyadi pada Sabtu (21/1/2023).
Baca juga: Museum Sangiran Tak Lagi Jadi Jujugan, Pengunjung Turun Drastis, Diduga Ini Penyebabnya
Baca juga: Asyiknya Nongkrong di Pinuju Kopi Guci Tegal, Suguhkan Nuansa Tradisional, Harga Mulai Rp 2 Ribu
Baca juga: Sam Poo Kong Bukan Jejak Laksamana Cheng Ho di Semarang, Ini Hasil Penelitian Undip
Mulyadi menambahkan, tahun ini even imlek Sam Poo Kong akan dirayakan secara meriah sejak hari Sabtu (21/1/2023) hingga Senin (23/1/ 2023).
"Tadi sudah dimulai dari Fashion Show," imbuhnya.
Plt Wali Kota Semarang, Hevearita G Rahayu yang hadir untuk memberikan piala Wali Kota mengatakan, fashion show yang diadakan Kelenteng Sam Poo Kong menjadi bukti nyata keragaman budaya di Semarang bisa berbaur menjadi satu.
"Ini menunjukkan bahwa Semarang memiliki beragam etnis sekaligus multi kebudayaan yang bisa berbaur menjadi satu," katanya seusai acara.
Kata Mbak Ita, begitu perempuan itu disapa, terselenggaranya fashion show yang menjadi bagian dari rangkaian kegiatan perayaan Imlek, akan mengangkat kearifan lokal.
"Menggunakan pakaian batik untuk mengangkat kearifan lokal, di mana batik tadi dapat dibuat menggunakan beraneka bentuk yang nantinya batik juga akan digunakan menjadi bagian dari imlek," tambahnya.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada pihak Sam Poo Kong yang telah ikut melestarikan batik sebagai budaya Jawa dalam perayaan Imlek tahun ini.
"Kami pemkot semarang juga berterima kasih kepada sam poo kong yang ikut melestarikan budaya Jawa berupa batik yang dikolaborasikan dengan berbagai kegiatan di sam poo kong dalam rangka menyambut tahun baru imlek," terangnya.
Ramai Isu Pemekaran Provinsi Jateng, Respons Gubernur Ahmad Luthfi Singgung Arahan Pusat |
![]() |
---|
Masa Angkutan Lebaran, Ini Stasiun dengan Keberangkatan dan Kedatangan Pemudik Terbanyak di Daop 4 |
![]() |
---|
Anggota DPR Edy Wuryanto Kecam Pemotongan THR dan Remunerasi Nakes RSUP di Semarang dan Jogja |
![]() |
---|
Gandeng ISNU Jateng untuk Kolaborasi, Kanwil Kemenag Ingin Perkuat Peran dan Kebermanfaatan CTC |
![]() |
---|
Polda Jateng Segel Pabrik Pengemasan MinyaKita di Karanganyar: Isi Kurang dari Volume Seharusnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.