Citizen Journalism

Desa Mawa Cara, Negara Mawa Tata: Keunikan Pesta Pernikahan dengan Prosesi Beragam

Beda daerah, beda tata cara upacara/ritual pernikahan, meski kedua mempelai sama-sama beragama Islam. A

Editor: Moch Anhar
DOKUMENTASI PRIBADI
Acara pernikahan Fahrudin Dwi Cahyo - Astrid di Purworejo 

Di kalangan muslim Jawa, mahar biasanya berupa sebuah mushaf Al-Quran dan seperangkat alat sholat. Lalu disertakan beragam "punjungan/sesasrahan" berupa uang/dana "tukon uyah" (uang beli garam : urunan buat bumbu dan jamuan), perhiasan emas, pakaian lengkap, aneka "jajan pasar" (kudapan) terutama berbahan baku beras ketan, hasil bumi (bahan pokok, buah-buahan dan sayuran) serta hewan piaraan. Berupa hewan rojokoyo/ruminansia : sapi, kerbau, kambing, domba ataupun unggas piaraan : ayam, itik, mentok, angsa.

Selamat menempuh hidup baru Udin dan Astrid. Semoga menjadi keluarga yang sakinah mawaddah warahmah. Segera diberi keturunan anak-anak yang shalih-shalihah, sebagai penerus Trah Bani Abdul Rosyid Kadirejo Karanganom Klaten yang sudah lama hijrah dan menjadi penduduk Weleri. Wallahua'lam. (Citizen Journalism/Khafid Sirotudin)

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved