BRV Putih Tercebur Sungai di Simongan Semarang saat Hujan, Butuh Waktu 4,5 Jam untuk Evakuasi

TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Mobil Honda BRV warna putih yang dikemudikan oleh Alya warga Candi Penataran, Semarang Barat, terperosok ke dalam sungai di Panjangan, Simongan, Kota Semarang, Rabu (4/1/2023) malam sekitar pukul 20:05 WIB.

BRV putih tersebut tercebur ke dalam sungai setelah pengemudi berupaua menghindari kecelakaan dengan kendaraan roda dua yang melintas di Jalan Simongan, tepatnya pertigaan Panjangan.

Berdasarkan penuturan warga, saat peristiwa terjadi kondisi cuaca sedang hujan rintik-rintik.

"Jadi tadi itu, hujan rintik-rintik kecepatanya sebetulnya enggak tinggi."

"Namun, karena ada satu motor yang berbelok masuk ke kampung secara mendadak, akhirnya unit ini menghindari motor, banting ke kiri ternyata tidak tahu kalau kiri itu ternyata sungai," ujar Aldi, anggota Rangers Rescue Indonesia kepada Tribunmuria.com, Kamis (5/1/2023).

Dituturkan Aldi, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, pengemudi mobil dan penumpangnya selamat.

"Aman hanya luka ringan dan shock, driver wanita bersama ibunya," ungkapnya

Disampaikan, mobil terperosok ke dalam sungai yang cukup dalam.

Menurut Aldi, kedalaman air sungai sekira tiga meter.

Tim gabungan, yang terdiri dari Basarnas, relawan, Polisi, team rescue IOF, Indonesia Offroad Federation (IOF), dan skin, mengevakuasi kendaraan tersebut mengunakan crane sert ditarik mengunakan sling mobil jip.

"Untuk crane-nya itu, untuk ngangkat (mobil HRV) ke atas, tapi tidak bisa full karena di atasnya itu ada kabel PLN tegangan tinggi, sehingga beberapa rekan-rekan offroader itu ada dari skin ada dari (IOF) itu bekerja sama jadi yang crane ngangkat ke atas kita yang narik ke pinggir gitu," ungkapnya.

Setelah menunggu kurang lebihnya empat setengah jam, akhirnya mobil warna putih itu berhasil di evakuasi.

"Evakuasinya tadi kita mulai dari jam 21, baru selesai jam setengah dua. Jadi sekitar 4 jam setengah," imbuhnya. (*)