Berita Jateng

Driver Taksi Online Jadi Korban Pembegalan di Banjarnegara, Pelaku Berpura-Pura Jadi Penumpang

Driver taksi online di wilayah Kabupaten Banjarnegara, Adi Munfasil (31) menjadi korban pembegalan.

Istimewa/Dok Polres Banjarnegara
Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto saat konferensi pers kasus pembegalan driver taksi online di Banjarnegara, Senin (2/1/2023) 

TRIBUNMURIA.COM, BANJARNEGARA - Driver taksi online di wilayah Kabupaten Banjarnegara, Adi Munfasil (31) menjadi korban pembegalan. Namun dalam waktu sekitar tujuh jam sejak kejadian, pelaku pembegalan, TS (23) Warga Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tanggerang, Banten berhasil ditangkap petugas.

Kapolres Banjarnegara, AKBP Hendri Yulianto mengatakan peristiwa pembegalan ini terjadi di Dusun Gandulekor, Panggisari Mandiraja, Banjarnegara, Minggu (1/1/2023) sekira pukul 16.30 WIB. Setelah melakukan upaya pengungkapan dan pengejaran, pelaku akhirnya berhasil dibekuk di wilayah Kabupaten Brebes. sekitar tujuh jam setelah kejadian.

"Alhamdulillah pada pukul 23.30 WIB pelaku ditangkap. Jadi kurang lebih tujuh jam sejak pelaku beraksi," ujar AKBP Hendri Yulianto kepada Tribunbanyumas.com, saat konferensi Pers di Mapolres Banjarnegara, Senin (2/1/2023).

Berdasarkan kronologi pelaku menerima orderan taksi dari Mandiraja menuju ke Patikraja Banyumas.

Setelah sampai di tempat tujuan pelaku minta diantar balik ke Mandiraja sekira pukul 16.30 WIB.

Pelaku minta berhenti untuk buang air kecil di jalan raya Banyumas/Purbalingga - Banjarnegara masuk Dusun Gandulekor, Desa Panggisari, Kecamatan Mandiraja Kabupaten Banjarnegara, tepatnya didepan kios Bakso Olala Gandulekor.

Saat di TKP kemudian pelaku menodong senjata tajam diduga jenis sangkur ke leher korban.

Korban bernama Adi Munfasil (31) yang merupakan driver taksi online Warga Desa Candiwulan, Kecamatan Mandiraja, Kabupaten Banjarnegara.

"Saat tersangka menodongkan sajam, kemudian ditangkis oleh korban dengan tangan kiri. Kemudian korban melompat keluar dari kendaraan dan minta tolong. Warga mendengar suara korban dan berusaha mendekat tapi arus dari arah Banjarnegara padat sehingga korban berjalan ke arah kios Bakso Olala," kata AKBP Hendri Yulianto .

Baca juga: Pantura Kudus Terendam Banjir, Arus Lalu Lintas dari Arah Semarang Dialihkan

Baca juga: Banjir di Desa Mintobasuki, Satpol PP dan BPBD Pati Antar Warga Berangkat Kerja dan Sekolah

Baca juga: Keluarga Korban Beber Kronologi Tiga Orang Tenggelam, Lihat Ada Tangan yang Meminta Tolong

Sesampainya di depan kios Bakso Olal, pemilik kios bakso itu, Agus Sutrianto meminta tolong ke pengendara untuk dibawa ke rumah Kepala Desa Candiwulan Supardaya.

Kemudian kepala desa bersama warga membawa korban ke Puskesmas 2 Mandiraja, dan selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Mandiraja.

Berdasarkan pengakuan tersangka datang ke Banjarnegara dari Tangerang bersama keluarga menggunakan mobil xenia yang dia rental dari Tangerang. 

Di Tangerang ke Banjarnegara tujuannya akan silaturahmi dengan saudara sekaligus karena di Tangerang tersangkan sedang kelilit hutang koperasi.

Mobil rental yang dia bawa kemudian digadaikan ke orang sekitar Mandiraja.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, tersangka belum pernah malakukan tindak pidana pencurian.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved