Berita Pati

Video Pengurus Gerkatin Pati Terbentuk, Pj Bupati Henggar Harap Pelayan Publik Kuasai Bahasa Isyarat

DPD Gerkatin Jawa Tengah Teguh Santoso melantik jajaran DPC Gerkatin Pati.

Berikut Video Pengurus Gerkatin Pati Terbentuk, Pj Bupati Henggar Harap Pelayan Publik Kuasai Bahasa Isyarat

TRIBUNJATENG.COM, PATI - Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Gerakan Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (Gerkatin) Jawa Tengah Teguh Santoso melantik jajaran Dewan Pengurus Cabang (DPC) Gerkatin Pati di Pendopo Kabupaten Pati, Senin (19/12/2022).

Pelantikan ini disaksikan oleh Penjabat (Pj) Bupati Pati Henggar Budi Anggoro beserta jajaran.

Bambang Hendro Iswaranto dikukuhkan sebagai Ketua DPC Gerkatin Pati masa bakti 2022-2027.

Usai dilantik, Bambang Hendro Iswaranto mengungkapkan, Gerkatin Pati memiliki misi untuk memberdayakan sumber daya manusia (SDM) disabilitas tuli dengan keterampilan di berbagai bidang.

“Kami juga punya misi mengoptimalkan kemampuan disabilitas tuli lewat banyak kegiatan positif,” kata dia.

Oleh karena itu, Bambang memohon bantuan, bimbingan, arahan, dan dukungan moral dari masyarakat.

“Karena kami masih perlu belajar agar pengetahuan dan wawasan kami tidak hanya berkutat di satu bidang saja,” ucap dia.

Bambang berharap, dengan terbentuknya organisasi Gerkatin di Pati, hak-hak para disabilitas tuli di Bumi Mina Tani bisa terpenuhi.

Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro menegaskan bahwa pihaknya siap berkolaborasi demi mewujudkan visi-misi Gerkatin.

Terkait pemenuhan hak disabilitas tunarungu, Henggar memiliki keinginan agar kader-kader forum anak di sekolah-sekolah dan pelayan publik bisa memahami bahasa isyarat, sekalipun dalam level sederhana.

“Saya harap bahasa isyarat yang saat ini hanya dikuasai rekan Gerkatin, nanti adik-adik di sekolah juga bisa tahu. Pengurus Gerkatin bisa memberi tutorial singkat. Walau hanya sifatnya tahu secara sederhana, paling tidak mereka yang di sekolah bisa berkomunikasi dengan bahasa isyarat,” ujar dia.

Dalam rangka mewujudkan hal tersebut, Henggar berencana mengolaborasikan para personel Forum Anak Kabupaten Pati dengan Gerkatin dalam suatu forum pelatihan bahasa isyarat sederhana.

“Demikian pula di Pemkab, khususnya bidang pelayanan publik, paling tidak petugasnya bisa tahu bahasa isyarat walaupun sifatnya sederhana. Kalau agak mendalam bisa berkomunikasi lewat tulisan,” kata dia.

Henggar juga mengaku sudah berkomunikasi dengan kalangan Nahdlatul Ulama (NU) untuk mewujudkan idenya agar ada forum pengajian di pondok pesantren yang melibatkan para disabilitas tunarungu dengan bantuan penerjemah bahasa isyarat. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved