Berita Kudus

Jadwal Ujian Seleksi Perangkat Desa di Kudus Mundur, Ini Alasannya

Ujian penyaringan perangkat desa di Kabupaten Kudus yang seharusnya berlangsung pada 13 Desember 2022 terpaksa mundur menjadi 14 Februari 2023.

Penulis: Rifqi Gozali | Editor: Raka F Pujangga
TRIBUN JATENG/MAZKA HAUZAN NAUFAL
Para peserta ujian tertulis seleksi perangkat desa Kabupaten Pati 2022 diukur suhu tubuhnya sebelum memasuki ruangan ujian di Auditorium Hotel UTC Semarang, Sabtu (16/4/2022). 

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Ujian penyaringan perangkat desa di Kabupaten Kudus yang seharusnya berlangsung pada 13 Desember 2022 terpaksa mundur menjadi 14 Februari 2023.

Alasannya, dari 90 desa yang membuka lowongan perangkat desa baru 20 yang sudah melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi.

"Artinya masih ada 70 desa yang belum melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi untuk pelaksanaan ujian penyaringan perangkat desa," ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Adi Sadhono, Rabu (7/12/2022).

Baca juga: Seleksi Perangkat Desa Jadi Sorotan Masyarakat, Hartopo: Harus Transparan

Adi mengatakan, dari 20 desa yang sudah melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi tersebut tersebar di tiga kecamatan, yakni Kecamatam Mejobo, Gebog, dan Bae.

Perguruan tinggi yang sudah sepakat kerja sama dengan 20 desa tersebut yakni Untag Semarang dan Polines.

Kemudian untuk lokasi tes nantinya menjadi wewenang panitia desa dan perguran tinggi berdasarkan kesepakatan dalam kerja sama.

"Ada beberapa desa yang kolektif kerja sama dengan satu perguruan tinggi, ada juga satu desa yang kerja sama sendiri dengan perguruan tinggi," katanya.

Berhubung ujian seleksi penyaringan mundur, alhasil ada beberapa tahapan yang ikut mundur.

Baca juga: Terapkan Aplikasi Saridin, 4.547 Perangkat Desa Pakai Presensi Digital Pemindai Wajah di Pati

Kata Adi, tahapan yang mundur yakni perihal penandatanganan kerja sama, kemudian pelantikan perangkat desa.

Kemudian bagi warga yang sudah resmi mendaftar dan dinyatakan lolos administrasi, tetap bisa ikut tes seleksi pada 14 Februari mendatang tanpa harus kembali daftar.

Dari 90 desa yang membuka lowongan perangkat desa terdapat 252 formasi.

Jumlah pendaftar ada 5.147 orang, sementara yang lolos administrasi ada di kisaran angka 4.900-an. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved