Berita Jateng
Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Dikepung Rob, BMKG: Prakiraan Sampai Tanggal 5 Desember
Kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dikepung banjir rob, Jumat (2/12/2022). Rob diperkirakaan akan berlangsung hingga 5 Desember 2022.
Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Yayan Isro Roziki
"Kalau bisa ya jangan gini lagi," terangnya singkat sembari lekas berjalan kaki.
Informasi dari BMKG Semarang, banjir rob di kawasan pelabuhan Tanjung Emas terjadi akibat tingginya gelombang laut.
Khusus di kawasan pesisir Semarang setinggi 190 sentimeter pada Jumat (2/12/2022) pukul 03.00.
Kondisi itu diperparah dengan hujan intensitas sedang yang guyur kawasan pesisir.
Penyapu jalan dan pekerja kebersihan terpaksa libur
Belasan petugas kebersihan dan penyapu jalanan di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang terpaksa libur bekerja.
Mereka hanya dapat memantau banjir rob yang menggenangi jalanan yang biasa mereka sapu.
"Iya terpaksa nunggu dulu, misal surut kerja. Tapi lihat kondisi rob setinggi ini ya paling kering dua sampai tiga hari," ujar pekerja sapu jalanan kawasan Tanjung Emas, Dani kepada Tribunmuria.com, Jumat (2/12/2022).
Menururnya, banjir rob yang menggenangi kawasan Pelabuhan Tanjung Emas kali ini akibat rob sama hujan semalam.
Banjir rob kali baru terjadi selepas kejadian tanggul Lamicitra jebol beberapa bulan lalu.
"Kali ini tidak ada tanggul yang jebol hanya gelombang sama hujan," katanya
Sementara itu, puluhan truk tertahan di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang akibat banjir rob.
Mereka terpaksa memarkirkan kendaraanya di pinggir jalan.
Tampak kendaraan berat mulai tronton hingga trailer terparkir rapi.
Melihat ketinggian air rob yang hanya di bawah lutut orang dewasa seyogianya dapat mudah diterabas oleh para truk kontainer.