Buka Dapur Umum Bagi Terdampak Gempa di Cianjur, Pemkab Jepara Bawa Dua Ton Beras

TRIBUNMURIA.COM, JEPARA - Pemkab Jepara mendirikan dapur umum di area yang terdampak bencana gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Aksi sosial kemanusiaan itu dikomandoi Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsospermasdes) sebagai bentuk dukungan serta kepedulian terhadap warga setempat yang terdampak gempa.

Tim tersebut terdapat lima personel, diketuai oleh Sub Koordinator Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Dinsospermasdes Zulaekhah Almunawaroh.

Baca juga: Pagar Nusa Kota Semarang Kirim Dua Pesilat Ahli Pijat untuk Terapi Korban Gempa Cianjur

Anggotanya terdiri dari dua relawan Tagana, ditambah seorang perwakilan Sahabat Tagana, dan satu personel BPBD Jepara.

Misi kemanusiaan berlangsung selama empat, dimulai tanggal 25 sampai 28 November 2022.

Sub Koordinator Linjamsos, Zulaekhah Almunawaroh, menyampaikan seluruh personel dari Jepara membantu kegiatan di posko dapur umum Jawa Tengah.

Di antaranya menyiapkan bahan yang akan di masak untuk pengungsi di wilayah Dusun Jamaras, Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Cianjur.

Total pengungsi di lokasi ini sebanyak 1.030 orang.

Baca juga: Digawangi Wabup Sukoharjo, Band Rockin Praja Galang Dana Untuk Korban Gempa Cianjur

 “Penyaluran bantuan logistik dapur umum dan backup kegiatan di posko dapur umum Jawa Tengah untuk korban bencana alam gempa di Cianjur,” ujarnya, Jumat (2/12/2022).

Sebelumnya, pengiriman bantuan logistik bersama tim Jepara diberangkatkan oleh Penjabat Bupati Edy Supriyanta.

Seluruhnya dilepas dari depan Pendopo Kartini, 25 November 2022.

“Selanjutnya perjalanan ke lokasi tempat kejadian bencana,” tuturnya.

Zulaekhah merinci, dukungan logistik dapur umum untuk warga penyintas gempa Cianjur.

Ada dua ton beras, 15 dus mi instan, dan 25 kilogram telur.

Nominal total keseluruhan sebesar Rp26.222.500. (*)