Liga 1
Dua Siswa SPSS Juara EPA Liga 1 Bersama Bhayangkara FC, Syendio Ikut Kontribusi Gol
Dua siswa Safin Pati Sports School (SPSS) Indonesia menjadi juara ajang Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 2022 U-18 bersama Bhayangkara FC.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: Raka F Pujangga
TRIBUNMURIA.COM, PATI – Dua siswa Safin Pati Sports School (SPSS) Indonesia menjadi juara ajang Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 2022 U-18 bersama Bhayangkara FC.
Dua siswa ini adalah siswa kelas 11 M Ishomudin dan siswa kelas 12 Syendio Fernanda Putra.
“Sebuah kebanggaan luar biasa saya berkesempatan untuk dapat berkontribusi pada Bhayangkara FC U-18 yang tampil sebagai juara dengan mengalahkan Persija Jakarta di final,” kata Ishomudin, Jumat (7/10/2022).
Remaja asal Gresik ini menjelaskan, butuh perjuangan esktra untuk dapat menembus tim EPA Bhayangkara FC U-18.
“Seleksi pertama, ada lebih dari 500 peserta yang bersaing. Di momen itu, saya hanya bisa berdoa dan berjuang keras untuk dapat masuk dalam pantauan tim penyeleksi,” lanjut Ishom.
Baca juga: Polisi dan Ratusan Suporter Sepak Bola di Purbalingga Doa Bersama untuk Korban Tragedi Kanjuruhan
Ishom bersyukur, berkat dukungan penuh serta doa dari kedua orangtua, ia dapat lolos hingga berkompetisi di EPA U-18 musim ini.
“Semoga ke depan saya bisa makin disiplin dalam menjaga kondisi dan makin semangat berlatih untuk dapat mewujudkan cita-cita saya membela Bhayangkara FC atau Persebaya di level senior,” ujar pemain yang biasa menempati posisi sayap kanan dan bek kanan ini.
Syendio Fernanda Putra juga mengaku tidak menyangka dengan hasil yang diraih timnya di EPA Liga 1 U-18 tahun ini.
“Sangat luar biasa kaget bisa tampil hingga juara. Ini berkat kerja keras semua elemen tim. Saya sendiri juga terharu bisa berkontribusi mencetak gol di laga final lawan Persija Jakarta U-18,” ucap Syendio.
Siswa Safin Pati Sports School asal Kediri yang biasa bermain sebagai gelandang bertahan dan gelandang serang ini berharap, prestasi ini menjadi lecutan semangat tersendiri bagi dia untuk berkarir sebagai pemain profesional di masa yang akan datang.
Ishom dan Syendio mengucapkan terima kasih atas bimbingan guru dan pelatih di Safin Pati Sports School yang menjadi sekolahnya saat ini.
“Tentunya prestasi yang ada selain berkat doa dan dukungan orang tua, juga berkat dukungan dan doa dari pelatih dan guru di Safin Pati Sports School,” ujar Syendio.
Baca juga: Tak Liburkan Pemain, PSIS Semarang Tetap Jaga Aura Kompetisi
Sementara, Direktur Teknik Safin Pati Sports School, Eduard Tjong mengaku bangga dengan prestasi kedua siswa ini.
“Selamat untuk Ishom dan Syendio atas prestasinya yang membanggakan. Sebenarnya musim ini kami ada kerjasama dengan tim Persikabo Bogor di EPA Liga 1. Namun memang kami memberikan kebebasan kepada siswa jika ingin mengikuti seleksi atau tantangan dari tim lainnya,” ucap pelatih yang akrab disapa Eduard Tjong itu.
Mantan pelatih timnas Indonesia U-19 ini berharap, Ishom dan Syendio serta siswa lain dapat terus menjaga performa jika ingin menembus level profesional.
“Perjalanan masih panjang. Jangan terlena. Terus berlatih, belajar, dan beribadah. Prestasi yang terukir ini harapannya juga menjadi lecutan untuk siswa-siswa lain. Jika kita punya tekad kuat dan bertanggungjawab, tentu akan terbuka jalan untuk mewujudkan cita-cita,” tandas dia.