Berita Jepara
BREAKING NEWS: Ratusan Nelayan Jepara Geruduk SPBU Sekuro Beli Solar: Tak Pulang Sebelum Dilayani
Ratusan nelayan Jepara geruduk SPBU Sekuro, sembari bawa jeriken untuk beli solar: tak pulang sebelum dilayani. Nelayan dilarang beli soloar di SPBU
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: Yayan Isro Roziki
TRIBUNMURIA.COM, JEPARA - Ratusan nelayan di Jepara geruduk SPBU Sekuro, Kecamatan Mlonggo, Kabupaten Jepara, Senin 12 September 2022.
Mereka menggelar aksi demonstrasi dan berkeluh kesah, perihal sulitnya mendapatkan solar untuk keperluan melaut.
Perwakilan nelayan berorasi di depan massa dan perwakilan SPBU.
Ratusan nelayan di Jepara itu mengancam akan terus berada di SPBU, apabila tak dilayani membeli solar.
Ketua Forum Nelayan (Fornel) Utara, Sholikul saat berorasi di depan massa aksi, mengatakan selama ini para nelayan tidak bisa melaut karena tidak mendapatkan solar.
Nelayan kesulitan mendapatkan solar, karena SPBU tidak mau melayani pembelian solar oleh nelayan.
Pihak SPBU berdalih, nelayan dilarang membeli solar di SPBU.
"Kalau terus begini, mau makan apa kita," kata Sholikul.
Dia kembali menegaskan, nelayan tidak akan pulang sebelum dilayani pembelian solar.
Hingga berita ini diturunkan, para nelayan masih berada di SPBU.
Puluhan jeriken sudah ditata berjejeran antre di pengisian BBM.
Nelayan menuntut pihak SPBU segera melayani pembelian solar.
Sementara itu, Mandor SPBU Sekuro Sugiarto mengungkapkan belum bisa mengambil keputusan karena manajernya berada di luar kota.
Untuk itu, dia meminta maaf kepada massa aksi tidak bisa melayani pembelian solar dari para nelayan.
Menurutnya, hal ini karena aturan yang ada melarang SPBU melayani pembelian solar nelayan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/jeriken-nelayan-spbu-sekuro-solar-subsidi.jpg)