Berita Jateng
Kronologi Kecelakaan Pasutri Demak di Kaligawe, Truk Ngebut Masuk Tol
Kecelakaan maut tewaskan pasangan suami-istri di Jalan Kaligawe,Genuk, terjadi akibat tabrakan antara truk tronton dengan motor Revo.
Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Kecelakaan maut tewaskan pasangan suami-istri di Jalan Kaligawe,Genuk, terjadi akibat tabrakan antara truk tronton dengan motor Revo.
Dua kendaraan tersebut masing-masing tronton merah tanpa muatan pelat K1494SD dengan Revo hitam Pelat H3757UP.
Truk dikemudikan Muntoha (56) warga Semawor, Ngawen, Blora.
Motor Revo dikendarai Urip Setiawan berboncengan dengan istrinya Ngatmi Asih.
"Iya itu korban suami-istri, " ujar Kapolsek Genuk AKP Ris Andrian Yudo Nugroho saat dihubungi Tribunjateng,com, Kamis (25/8/2022).
Ia menyebut, kecelakaan maut terjadi saat truk tronton tanpa muatan hendak masuk ke tol dari arah timur ke barat.
Truk melaju kencang lalu belok dari lajur kanan ke lajur kiri.
Lantaran kurang hati-hati, truk tak bisa menghindari Revo yang melaju searah yang berada di samping kiri truk.
"Truk tak bisa hindari motor karena jarak sudah terlalu dekat," paparnya.
Kecelakaan tersebut lantas diserahkan ke Satlantas Polrestabes Semarang untuk penyelidikan lebih lanjut.
Terpisah, Relawan Semarang, Mamat menjelaskan, kedua korban tinggal di rusun Bandarharjo, Genuk , kota Semarang.
Korban pria bekerja sebagai tukang parkir di Pasar Kobong, Semarang Timur.
"Informasi kawan-kawan Relawan begitu, para keluarga korban juga sudah mengetahui kejadian tersebut," paparnya kepada Tribunjateng.com.
Pasutri tewas di Jalan Kaligawe, Genuk, Semarang meninggalkan satu keranjang belanja penuh ratusan sate.
"Iya ada ratusan sate yang diikat dan ditaruh di keranjang belanja," katanya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/tas-keranjang-pasutri-demak-kecelakaan.jpg)