Berita Jateng
Gadis Belia Sukoharjo Tenggelam di Bengawan Solo, Terpeleset saat Berlari ke Jembatan Tangkisan
Gadis belia asal Kelurahan Kenep, Sukoharjo, terjatuh dan hanyut di Bengawan Solo. Ia diduga terpeleset saat berlari ke arah Jembatan Tangkisan
Penulis: Khoirul Muzaki | Editor: Yayan Isro Roziki
SUKOHARJO - ND (13), gadis belia warga Perumahan Sritex, Kelurahan Kenep RT 04/RW 09, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo, hilang diduga tenggelam di aliran Bengawan Solo.
Gadis belia tersebut hanyut dan tenggelam di Bengawan Solo setelah diduga terpeleset di Jembatan Tangkisan, Kecamatan Tawangsari, Kabupaten Sukoharjo, Kamis (25/08).
ND berlari ke arah jembatan setelah diketahui ada masalah keluarga.
Saat berlari itulah, diduga korban terpeleset dan kemudian jatuh ke Bengawan Solo.
Hingga saat ini korban masih belum ditemukan dan dalam pencarian tim SAR gabungan.
Kepala Kantor SAR Semarang, Heru Suhartanto, mengungkapkan ND diketahui ada masalah keluarga dengan keluarganya.
ND kemudian berlari menuju Jembatan Tangkisan yang melintang di atas Sungai Bengawan Solo.
Kala itu, ND diikuti oleh sang ibu yang berupaya untuk menenangkannya.
"Namun sesampainya di dekat sungai korban terpeleset lalu terjatuh ke sungai," katanya.
Dari informasi tersebut, Koordinator Basarnas pos SAR Surakarta Arif Sugiarto memberangkatkan 1 tim rescue untuk melakukan pencarian disertai alut SAR air
Pencarian tim SAR gabungan dengan metode susur sungai dari tempat kejadian menuju utara kurang lebih 1 kilometer.
Kedalaman sungai kurang lebih 2 meter dengan lebar mencapai 20 meter.
"Diketahui ketinggian jembatan Tangkisan dengan permukaan air sungai kurang lebih 10 meter, semoga tim SAR gabungan diberi kemudahan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan," katanya. (*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/tim-sar-gabungan-cari-korban-tenggelam.jpg)