Berita Solo
Paspampres Jokowi Minta Maaf Seusai Pukuli Sopir Truk
Paspampres bernama Hari Misbah meminta maaf di komplek Balai Kota Solo, Jumat (12/8/2022).
Penulis: Muhammad Sholekan | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNMURIA.COM, SOLO - Paspampres bernama Hari Misbah meminta maaf di komplek Balai Kota Solo, Jumat (12/8/2022).
Permintaan maaf ditujukan supir truk yang dia pukul pada, Selasa (9/8/2022) malam.
Lokasi pemukulan di Perempatan Girimulyo Jalan Ahmad Yani, Manahan, Solo.
Baca juga: Hebatnya Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka Marahi Paspampres Sampai Minta Maaf ke Publik

"Saya minta maaf kepada bapak yang saya pukul dan keluarganya. Mohon maaf, karena mungkin perbuatan saya menyakiti hati keluarganya," ungkapnya.
Perlakuan Hari Misbah itu diketahui setelah adanya curhatan di Twitter yang dibagikan oleh akun @txtdrberseragam.
Akun tersebut mengaku sebagai anak korban.
Dalam postingan itu, dia menceritakan bahwa ayahnya telah mendapat perilaku tidak menyenangkan dari oknum Paspampres.
Akun tersebut menceritakan kejadian bermula ketika rombongan mobil Paspampres yang menerobos lampu lalu lintas di simpang Manahan, Solo, menyerempet truk yang dikemudikan ayahnya.
Sadar terjadi benturan, kedua mobil yang dikendarai Paspampres dan korban pun berhenti.
Si supir truk turun begitu pula dengan anggota Paspampres berseragam dinas yang berjumlah 3 orang dan langsung memukul supir truk.
Setelah memberikan pukulan, oknum Paspampres itu meminta ganti rugi kepada sopir truk karena mobil yang dikendarai Paspampres mengalami pecah pada bagian lampu depan.
Selain itu, Hari juga menyita SIM milik supir truk tersebut. Sedangkan truk juga mengalami kerusakan pada bagian belakang.
Hari Misbah pun kemudian diminta untuk mengahdap Wali Kota Solo Gibran Rakabumig Raka, Jumat (12/8/2022).
Saat dikonfirmasi, Hari membenarkan kronologi yang ditulis @txtdrberseragam.
Dirinya kala itu sedang tidak bertugas.
"Di lampu merah, posisi sudah merah kami maksain maju. Sedang tidak mengawal. Mobil satu sama driver," jelasnya.
Hari mengaku juga sudah bertemu dengan orang yang dia pukul.
SIM yang dia sita juga sudah dikembalikan dan kerusakan truk akan diganti oleh asuransi.
"SIM dikembalikan dari pihak rental, karena yang nahan SIM pihak rental. Sedangkan kerusakan truk dari asuransi," katanya.
Di sisi lain akun @txtdrberseragam telah mentakedown unggahan curhatan itu.
Akun tersebut juga sudah mengklarifikasi bahwa permasalahan antara supir truk dan oknum Paspampres sudah selesai.
"Sudah clear min permasalahannya, SIM juga sudah kembali ke tangan ayah saya. Saya klarifikasi saja kalau masalah sudah clear," tulis akun tersebut.
(*)