Berita Nasional

Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Naik, DKI Jakarta Penyumbang Terbanyak, Jateng Nomor Berapa?

Angka Covid-19 di Indonesia Kembali Naik, DKI Jakarta Sumbang Kasus Terbanyak, Jateng Nomor Berapa?

Istimewa
Ilustrasi penanganan pasien Covid-19 di ruang isolasi rumah sakit. 

"Mirip Juni 2021, hanya Juni 2021 (yang merebak) adalah varia Delta," lanjut dia.

Seperti diketahui, saat ini dunia tengah mengatasi varian baru virus corona yakni Omicron BA.4 dan BA.5 yang tingkat penularannya lebih tinggi ketimbang Delta.

Gejala mereka yang positif Covid-19 saat ini Alex mengatakan bahwa gejala dari mereka yang saat ini positif Covid-19 adalah klinis ringan.

Hal ini berpengaruh pada vaksinasi yang sudah dilakukan oleh mereka yang terpapar infeksi corona.

"Bagi mereka yang lengkap vaksinasi, tidak ada komorbid, bergejala klinis ringan," ujar Alex.

"Bahkan banyak yang tidak bergejala berat."

"Sehingga banyak akhirnya menganggap tidak sakit kendari hasil PCR atau rapid tes positif," imbuhnya.

Lantaran kasus naik, Alex mengimbau kepada seluruh lapisan stake holder dan masyarakat untuk meningkatkan spesimen atau tes Covid-19 yang dilakukan per hari.

Ia menganggap, tes yang berjalan hanya sekitar 75.000 spesimen saja, padahal angka tersebut tidak sesuai perintah testing menurut Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 29 dan Nomor 30. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Corona Naik Lagi, Kasus Baru Covid-19 Indonesia Tembus 1.242 Kasus

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved