Warga Dawe Kudus Dianiaya Warga di Depan Ketua RT, Tak Tahu Apa Persoalannya, Kini Lapor Polisi

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Warga Desa Samirejo Keringan, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Kasmat (47), mengaku dianiaya warga di depan Ketua RT setempat.

Kasmaat mengaku dianiaya di rumahnya sendiri, saat ia sedang tiduran, pada tanggal 2 April 2022 pukul 14.00, silam.

Hingga kini, ia mengaku tak tahu menahu apa permasalahan yang melatarbelakangi penganiayaan tersebut.

Tak terima atas peristiwa yang menimpanya, Kasmat melaporkan penganiayaan tersebut ke pihak kepolisian.

"Saya sedang tiduran di ruang tengah. Lantas dipanggil pelaku. Kemudian dipukuli dan ditendang berkali-kali," ujar dia, Sabtu (16/4/2022).

Dia mengalami luka pada kepala bagian belakang mengalami benjol besar akibat dipukul hingga membentur lantai. 

Sedangkan mata kanan memerah akibat dipukul berkali kali.

"Dada saya sampai saat ini masih sakit karena diinjak dan ditendang pelaku."

"Sedangkan ketua RT yang menemani pelaku membiarkan pelaku memukuli dan tidak melerai," ujarnya. 

Akibat peristiwa tersebut, korban harus dilarikan ke Rumah Sakit Islam Sunan Kudus untuk menjalani perawatan serta visum. 

Sulikah, istri korban menambahkan awalnya sudah membawa suaminya ke Puskesmas pada tanggal 3 April 2022, kemudian dirujuk ke RSI Sunan Kudus dan dirawat selama dua hari.

"Sampai sekarang, Sabtu (16/4/2022) hidung juga masih terasa sakit karena penganiayaan tersebut," ujarnya.

Selanjutnya, kasus penganiayaan tersebut dilaporkan keluarga korban ke Polres Kudus dengan nomor laporan LP/B/35/IV/2022/SPKT/POLRES KUDUS/POLDA JATENG. 

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Kudus AKP‎ Agustinus David mengungkapkan, laporan kasus dugaan penganiayaan tersebut masih dalam penanganan polisi.

"Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi," ujarnya. (raf)