Kelurahan Kali Baru (RT 1, 8, dan 9 RW 03)
Petugas gabungan dari BPBD, Pemadam Kebakaran, Satpol PP, serta relawan dikerahkan untuk membantu proses evakuasi dan penanganan banjir.
Sejumlah upaya dilakukan untuk mengurangi dampak banjir, seperti menyiagakan mobil pompa air di beberapa lokasi dan berkoordinasi dengan PLN untuk pemadaman listrik guna menghindari bahaya korsleting.
Namun, proses pemompaan air masih menunggu hujan reda agar dapat dilakukan secara efektif.
Tri Adhianto menyebut banjir kali ini memiliki pola yang mirip dengan siklus banjir lima tahunan yang pernah terjadi sebelumnya pada 2016 dan 2020.
“Jadi kalau dilihat ini hampir kayak rutinitas lima tahunan, 2016, 2020, dan hari ini adalah 2025, jadi ritmenya lima tahunan,” kata dia.
Saat ini, ribuan warga terdampak banjir masih menunggu bantuan dan evakuasi.
Pemerintah daerah mengimbau warga untuk tetap waspada, terutama di wilayah yang masih berpotensi mengalami kenaikan debit air karena banjir Bekasi. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 20 Titik Dikepung Banjir Bekasi, Air Capai Atap Rumah, Warga Terpaksa Mengungsi
Baca tanpa iklan