Berita Kecelakaan

Kronologi Truk Pelat K Kecelakaan Tabrak Pemotor dan Pohon di Turunan Gombel Semarang

Kronologi truk Pelat K kecelakaan tabrak pemotor dan pohon di Gombel, Kota Semarang. Truk melaju tak terkendali karena rem blong.

Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Yayan Isro Roziki
TribunMuria.com/Reza Gustav Pradana
Kecelakaan melibatkan truk dan kendaraan lain di turunan Gombel, Banyumanik, Kota Semarang, Jumat (20/9/2024) malam. 

Kronologi truk Pelat K kecelakaan tabrak pemotor dan pohon di Gombel, Kota Semarang. Truk melaju tak terkendali karena rem blong.

TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Sebuah truk alami kecelakaan di turunan Gombel, Banyumanik, Kota Semarang, Jumat (20/9/2024) sekira pukul 19.00 WIB.

Akibat kecelakaan tersebut, tujuh orang alami luka-luka. 

Ketujuh korban meliputi sopir dan empat penumpangnya. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan Truk di Turunan Gombel Semarang, Belasan Korban Kocar-kacir di Jalan

Baca juga: Truk Kecelakaan di Tol Semarang, Belum Dievakuasi hingga Malam Hari, Lalu Lintas Padat Merayap

Dua korban lainnya merupakan pemotor dan pemboncengnya. 

"Tidak ada korban jiwa. Para korban hanya luka ringan."

"Mereka sudah dilarikan ke rumah sakit," jelas Kasubnit 2 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Agus Tri Handoko.

Truk pelat K 1621 SP yang terlibat kecelakaan ini dikemudikan oleh Muhammad Aniq (33) warga Tugu, Sayung, Demak. 

Truk alami kecelakaan akibat rem blong.

"Iya rem tidak berfungsi dengan baik,"  terang Handoko.

Menurut dia, truk ketika alami rem blong melaju dari arah Ngesrep ke Jatingaleh sempat menabrak pohon di sisi kiri jalan.

Selepas itu, truk menabrak pemotor dan pemboncengnya yang sama-sama melintas di jalur tersebut.

Pemotor tersebut mengendarai Beat AA 2997 FY. 

"Truk berhenti setelah oleng ke kanan menabrak bahu jalan," paparnya.

Korban tercecer di jalan

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan terjadi di turunan Gombel, Banyumanik, Kota Semarang pada Jumat (20/9/2024) malam.

Sebuah truk menabrak motor, pohon dan bangunan.

Bagian depan truk tersebut ringsek dengan posisi di trotoar menghadap jalan.

Tampak di lokasi satu motor ringsek.

Warga setempat sekaligus saksi mata, Supriyanto (42) mengatakan, sebagian korban merupakan penumpang truk tersebut.

“Dari atas truknya kencang, nabrak-nabrak. Korbannya mental dan kocar-kacir di jalan,” kata dia.

Supriyanto memperkirakan, korban mencapai 11 orang.

Dia menduga, terdapat delapan orang yang berada di dalam truk termasuk sopir.

“Tapi belum pasti karena setelah kejadian korban-korban sudah tidak di truk."

"Korban lainnya pemotor berboncengan,” imbuh dia.

Para relawan, polisi dan tenaga medis berdatangan ke lokasi kecelakaan.

Ambulans tampak kesulitan akses menuju lokasi korban karena lalu lintas yang padat.

Informasi sementara, sembilan ambulans sudah datang ke lokasi dan tenaga medis membawa para korban ke rumah sakit.

Hingga sekitar pukul 21.00 WIB, lalu lintas masih padat merayap. Truk belum dievakuasi. (Iwn)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved