Pilpres 2024

Ganjar Disambut Puluhan Ribu Warga & Pantun Kritik Butet untuk Penguasa, Hajatan Rakyat Yogya

Ganjar Pranowo disambut puluhan ribu warga, Slank, dan pantun kritik Butet untuk penguasa saat hadiri Hajatan Rakyat Jogja di Alun-alun Wates.

Istimewa
Ganjar Pranowo menghadiri Hajatan Rakyat di Alun-alun Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta, Minggu (28/1/2024). 

Sebelumnya dalam acara Hajatan Rakyat Yogyakarta, Butet membacakan 7 pantun secara maraton.

Pantun tersebut, sarat dengan kritikan terhadap sosok Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang didukungnya untuk menjadi Presiden RI saat Pilpres 2014 dan 2019.

Dari 7 pantun yang dibacakan, 5 di antaranya berisi kritikan terhadap Jokowi sebagai kepala negara yang seharusnya tidak memihak, dan menggunakan fasilitas negara, bahkan membagikan sembako yang dinilai sebagai kampanye terselubung.

Menariknya, Butet juga menyinggung tentang revolusi mental yang dulu menjadi slogan yang diusung Jokowi saat maju pada kontestasi Capres dalam pantun yang dibuatnya.

Sementara dua pantun lainnya berisi pernyataan Butet tentang penilaiannya pada sosok Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD (Ganjar-Mahfud).

Pada pantun keempat, Butet secara spesifik membandingkan sikap Jokowi sebagai presiden yang berpihak kepada konglomerat, sedangkan Ganjar sebagai pemimpin yang memihak pada rakyat.

Sementara itu, pada puisi terakhirnya, Butet mengimbau seluruh masyarakat Indonesia untuk mendukung Ganjar-Mahfud lewat Revolusi Cinta.

Ganjar: pilih sekolah gratis atau makan gratis?

Ganjar juga sempat bertanya kepada Lilik seorang wanita yang hadir dalam acara tersebut, apakah memilih sekolah gratis atau makan gratis?

"Ibu pilih sekolah gratis atau makan gratis?”

Dijawab Lilik “Sekolah gratis pak.”

"Kenapa pilih sekolah gratis?" tanya Ganjar lagi.

Dijawab Lilik "Karena pendidikan menentukan masa depan anak pak,” tegasnya.

“Nah sekolah gratis itu adalah masa depan anak, itulah masa depan anak-anak bangsa,” kata Ganjar.

Maka sekolah gratis, lanjut Ganajr, betul menjadi cita-cita kita semua.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved