Berita Jepara
Begini Pengakuan Dua Santri Pesantren Ash Babusyiffa Bangsri Jepara Nekat Bacok SW Pakai Celurit
Dua santri Pondok Pesantren Ash Babusyiffa Warrohmah asal Desa Jarukwangi, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara, menjadi tersangka kasus penganiayaan
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: Muhammad Olies
Sebelumnya diberitakan, SW kalap saat mendapat kabar jika istrinya telah diancam oleh salah seorang santri Ponpes Ash-Babussyifa Warrohmah.
SW langsung pulang dari perantauan.
Begitu tiba, Minggu (18/6/2023) ia langsung menuju Pondok Pesantren Ash-Babussyifa Warrohmah.
Pesantren itu tak jauh dari rumahnya, di Desa Jerukwangi, Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara.
Pengasuhnya juga masih memililiki hubungan saudara dengan dirinya.
Saat memasuki area pesantren itu sejumlah santri menghadangnya.
Namun ia tetap merangsek masuk. SW mencari santri berinisial BU (19) yang telah mengancam istrinya dengan senjata tajam.
Di dalam pesantren itu terjadi keributan antara SW dan sejumlah santri.
SW juga mengaku mendapat pukulan dari santri. Kemudian SW lari menuju luar area pesantren.
Kondisi pagar pesantren yang tertutup memaksanya melompat.
Saat melompat itu perutnya kena sabetan celurit.
SW mengalami luka karena sabetan itu.
Dalam video keributan tersebut beradurasi 4, 29 menit yang diterima tribunmuria.com, usus SW sempat menyempal keluar.
Imbas luka ini, saudara SW, MS, MT dan AS yang berada di luar pagar pesantren sontak langsung bereaksi.
Dua pria yang berada di luar pagar pesantren itu juga melempari pesantren dengan batu, bekas cor, dan bedat yang lain. Pagar pesantren itu juga rusak.
Atas kejadian ini SW melapor ke Polsek Bangsri.
Dua santri jadi tersangka terkait kasus ini.
Dua santri Ponpes Ash-Babussyifa Warrohmah itu juga telah ditahan, yakni HM dan UL alias BU.
Ponpes Ash-Babussyifa
Pondok Pesantren Ash-Babussyifa
Jepara
dua santri jadi tersangka
Ahmad Masdar Tohari
| Investor Korsel akan Kelola Pantai Kartini dan Pantai Bandengan Jepara |
|
|---|
| Sudah 2 Tahun Atap Kelas SDN Demangan Jepara Ambrol Tak Kunjung Diperbaiki |
|
|---|
| Warga Jepara Mulai Resah Kabar Maraknya Beras Oplosan, Kata Endang Rasa Nasinya Beda |
|
|---|
| Perusahaan Asal Korea Selatan Resmikan TK Komipo Ester di Bondo Kabupaten Jepara |
|
|---|
| Parah! Mantri Bank Pelat Merah di Jepara Korupsi Penyaluran Kredit untuk Judi Online |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/jjjjjjjjeerraa.jpg)