Haji 2023
Suwarsih Calon Jemaah Haji Tertua Kota Tegal, Usia 87 Tahun Berani Berangkat Sendiri
Suwarsih (87) warga Jalan Sriti RT 01 RW 07 Kelurahan Randugunting, Tegal Selatan, menjadi calon jemaah haji tertua dari Kota Tegal tahun ini
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNMURIA.COM,TEGAL- Suwarsih (87) warga Jalan Sriti RT 01 RW 07 Kelurahan Randugunting, Kecamatan Tegal Selatan, menjadi calon jemaah haji tertua dari Kota Tegal pada tahun ini.
Dia bersama 201 calon jemaah haji lainnya direncanakan akan berangkat, pada Sabtu 3 Juni 2023, mendatang.
Suwarsih adalah seorang pensiunan guru SD.
Meski fisiknya sudah tampak lemah dan harus dibantu kursi roda, tetapi ia sangat bersemangat untuk menunaikan ibadah rukun Islam yang ke-5 ke Tanah Suci Makkah.
Suwarsih bercerita, ia mendaftar ibadah haji delapan tahun lalu, pada 2015.
Seharusnya ia dijadwalkan berangkat haji pada 2030.
Tetapi karena ia lansia, keberangkatan hajinya dipercepat dan mendapatkan jadwal pada 2023.
Mendengar kabar itu, perasaannya merasa sangat bahagia dan bersyukur kepada Allah SWT.
"Sangat bersyukur sekali, senang sekali. Saat dipanggil dan ditanya, saya jawab lanjut dan langsung pelunasan," katanya kepada tribunjateng.com.
Baca juga: Setujui Tambahan 8.000 Kuota Haji, Abdul Wachid Komisi VIII DPR: Prioritas untuk Jemaah Haji Lansia
Baca juga: Haji Ramah Lansia dan Difabel Prioritas Asrama Haji Donohudan, Pekan Depan Mulai Beroperasi
Baca juga: Cerita Subandi Asal Jepara yang Bertahun-tahun Dipercaya Garap Gelang Haji Jemaah Indonesia
Suwarsih mengatakan, ia menabung dan mengumpulkan uang untuk pembayaran haji setelah melakukan pendaftaran, pada 2015.
Ia setiap bulan secara rutin menabung untuk pelunasan biaya haji.
Saat ditanya motivasinya, ia menjawab ibadah haji merupakan kewajiban orang Islam.
Sehingga ia terpanggil meskipun sudah lansia.
"Harus ya, itu kewajiban orang Islam untuk memenuhi rukun Islam ke-5. Kan saya masih hidup," ungkapnya.
Suwarsih mengatakan, ia nantinya akan menunaikan ibadah haji seorang diri.
Meski begitu ia tidak khawatir, karena banyak teman-temannya yang merupakan rombongan jemaah haji dari Kota Tegal.
Berbagai persiapan juga sudah dilakukan, termasuk mengikuti manasik haji di Boyolali.
"Alhamdulillah, saya masih kuat nanti pakai kursi roda. Doakan ya, semoga sehat sampai selesai," harapnya.
Terpisah, Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kemenag Kota Tegal, Tohari mengatakan, kuota calon jemaah haji dari Kota Tegal semula ada sebanyak 205 orang.
Dari jumlah tersebut 5 calon jemaah haji adalah lansia.
Tetapi sejumlah 3 lansia batal atau ditunda, penyebabnya 1 lansia meninggal dunia, 1 lansia linglung atau sakit, dan 1 lansia tidak ada pendamping.
Hanya ada 2 lansia yang dipastikan siap berangkat untuk menunaikan ibadah haji, yakni Suwarsih (87) dan Daerah (86).
Sehingga total calon jemaah haji yang dipastikan siap berangkat berjumlah 202 orang.
"Yang sudah melunasi ada 204 orang, namun yang siap berangkat 202 orang. Dua ditunda, satu karena tidak ada pendamping dan satunya karena sakit," katanya.
Tohari mengatakan, berbagai persiapan sudah dilakukan oleh calon jemaah haji Kota Tegal, termasuk pelaksanaan manasik haji.
Saat ini mereka tinggal mempersiapkan kesehatan dan fisik untuk kelancaran pemberangkatan ke Makkah.
"Kami berpesan agar jamaah jaga kesehatan, jaga pola hidup dan pola kesehatan untuk kelancaran. Karena dibutuhkan fisik yang prima," pesannya. (fba)
Innalillahi, Jemaah Haji Asal Karanganyar Meninggal Dunia di Mekah, Ini Identitasnya |
![]() |
---|
Jemaah Haji Asal Klepu Keling Jepara Wafat di Mina, Ini Identitasnya |
![]() |
---|
Temuan Komisi VIII DPR Terkait Haji 2023, Abdul Wachid: Stok Obat Jemaah Lansia Kurang Memadai |
![]() |
---|
Jemaah Haji Lansia Dominasi Calhaj Asal Jateng dan DIY yang Meninggal Dunia, Ini Daftarnya |
![]() |
---|
Nenek Suminah Usia 103 Tahun Asal Rembang Berangkat Haji, Calhaj Tertua di Jateng dan DIY |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.