Berita Demak

30 Mesin Pemotong Hangus saat Kebakaran Pabrik Plastik di Mranggen, Kerugian Rp1,5 Miliar

30 mesin pemotong hangus saat pabrik plastik CV Roda Dunia di Mranggen, Demak, terbakar hebat. Kerugian ditaksir mencapai Rp1,5 miliar lebih.

Penulis: Agus Salim | Editor: Yayan Isro Roziki
shutterstock.com
Ilustrasi petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan kobaran api. 

TRIBUNMURIA.COM, DEMAK - 30 mesin pemotong hangus terbakar dan tak dapat difungsikan kembali saat kebakaran melanda pabrik plastik CV Roda Dunia di Mranggen, Demak, Kamis (18/5/2023).

Dalam peristiwa ini, pabri plastik CV Roda Dunia di Mranggen, diperkirakan merugi hingga Rp1,5 miliar.

Koordinator karyawan pabrik, Giyanto, mengatakan 30 mesin tersebut dalam keadaan tidak beroperasi saat kebakaran.

Petugas pemadam kebakaran setelah berhasil mendinginkan api yang membakar pabrik plastik CV roda dua di Mranggen Demak, Kamis (18/5/2023).
Petugas pemadam kebakaran setelah berhasil mendinginkan api yang membakar pabrik plastik CV roda dua di Mranggen Demak, Kamis (18/5/2023). (TribunMuria.com/Agus Salim Irsyadullah)

Baca juga: BREAKING NEWS: Pabrik Plastik di Mranggen Demak Terbakar, Kepulan Asap Membumbung Tinggi

"Ada sekitar 30 mesin pemotong plastik yang terbakar," kata Giyanto di lokasi, Kamis (18/5/2023).

Ia menambahkan, mesin tersebut berada di samping tumpukan plastik.

"Yang kena (kebakar) tadi ruang bagian belakang. Yang depan nggak kena," ucapnya.

Ia menjelaskan, kebakaran diketahui saat satpam pabrik yang melihat kepulan asap membumbung tinggi dari dalam pabrik.

Agar kebakaran tak terlalu meluas, ia memerintahkan satpam tersebut untuk menghubungi pemadam kebakaran.

"Tadi satpam lapor, terus saya suruh untuk matikan panel dan segera telepon pemadam," tambahnya.

Beruntung saat kejadian, belum ada karyawan yang datang.

Sehingga tidak menyebabkan korban jiwa.

"Untuk karyawan belum ada yang datang. Karena kita produksi dari jam 8 pagi sampai sore," jelasnya.

Kapolsek Mranggen AKP Nasoir mengatakan korsleting listrik diduga menjadi penyebab kebakaran di pabrik plastik CV Roda Dunia Mranggen Demak pada Kamis (18/5/2023) pagi hari.

"Untuk penyebab kebakaran diduga hubungan arus pendek listrik," kata Kapolsek.

Menurut AKP Nasoir, kondisi mesin produksi saat kebakaran dalam keadaan tidak beroperasi. 

"Untuk alat produksi semua mesin panel sudah dalam keadaan mati karena tidak ada aktivitas pekerjaan," tambahnya.

Akan tetapi, polisi menemukan aliran listrik di pabrik tersebut masih dalam keadaan menyala.

Hal ini yang diduga kuat menjadi penyebab kebakaran.

"Ditemukan saluran listrik masih menyala karena ada tiga kantor di gedung tersebut."

"Sehingga dimungkinkan ini berasal dari hubungan arus pendek listrik," jelasnya.

Atas kejadian itu, kerugian ditaksir mencapai Rp1,5 miliar.

"Rincian awal kerugiaan ditaksir segitu," kata Kapolsek. (*)

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved