Perang Saudara di Sudan
Sepuluh Santri Ponpes Al Buruj Jepara Tiba di Jakarta, Dievakuasi Seiring Perang Saudara di Sudan
Sepuluh santri Pondok Pesantren (Ponpes) Al Buruj Jepara telah tiba di Jakarta pada Jumat (28/4/2023) setelah sempat terjebak di Sudan.
Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: Muhammad Olies
Kini pihak pesantren telah berada di Jepara untuk menjemput para santri berhasil dievakuasi dari Jepara.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan evakuasi tahap pertama berhasil membawa 385 WNI tiba di Jakarta.
Mereka diterbangkat dari Jeddah dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesa GA 991 dan tiba di Jakarta pukul 05.46 WIB.
Ratusan WNI itu terdiri dari, 249 perempuan, 137 laki-laki dan 43 di antaranya anak-anak.
Mereka sebelumnya dievakuasi dari Sudan menuju ke Jeddah, Arab Saudi.
“Ini adalah ketibaan tahap pertama ke tanah air wni yang dievakuasi dari Sudan melalui Jeddah,” terangnya saat konferensi pers.
Dia mengungkapkan pemulangan WNI dari Sudan ke Indonesia dilakukan secara bertahap. Evakuasi tahap kedua dilakukan pada 29 April 2023 dan akan tiba di Indonesia pada 30 April 2023.
Kemudian pemulangan tahap ketiha dilakukan ada 30 April 2023. Evakuasi tahap terakhir sekaligus penutup proses evakuasi akan menggunakan pesawat milik TNI AU.
| Cerita Gus Vava Mahasiswa Asal Wonosobo Soal Perang Saudara di Sudan: Mati Total, Jalanan Kosong |
|
|---|
| Surya Langsung Dipeluk Haru Ayah, Cerita Santri Jepara Selamat Dievakuasi dari Perang Sudan |
|
|---|
| Dievakuasi dari Sudan karena Perang Saudara, 14 Santri dan 2 TKI Tiba di Ponpes Al Buruj Jepara |
|
|---|
| Alami Kecelakaan Bus Saat Proses Evakuasi, 4 Warga Jepara Masih Tertahan di Sudan |
|
|---|
| Pemkab Jepara Diminta Turun Tangan Jemput Warganya di Jakarta Setelah Dievakuasi dari Sudan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/muria/foto/bank/originals/nytbbbadsaddas.jpg)