Perang Saudara di Sudan

Pemkab Jepara Diminta Turun Tangan Jemput Warganya di Jakarta Setelah Dievakuasi dari Sudan

Pemkab Jepara diminta turun tangan untuk mengurus proses kepulangan santri berhasil dievakuasi dari Sudan.

|
Istimewa/Dok. Ponpes Al Buruj
Sejumlah WNI saat dievakuasi dari Sudan ke Jeddah, Arab Saudi. 12 santri asal Jepara juga ikut rombongan ini. Mereka tiba di Jeddah, Rabu (26/4/2023) kemarin. 

TRIBUNMURIA.COM, JEPARA- Pemkab Jepara diminta turun tangan untuk mengurus proses kepulangan santri yang berhasil dievakuasi seiring perang saudara di Sudan.

Mereka rencananya akan dipulangkan secara bertahap dari Jeddah, Arab Saudi, menuju Jakarta.

Nah, dari Jakarta ini, para santri tersebut belum tahu apakah dijemput pihak pondok pesantren atau dibantu kepulangan oleh pemerintah daerah masing-masing.

Pengasuh Ponpes Al Buruj Abdul Baits Muhtar mengungkapkan terdapat 35 santrinya di Sudan yang sudah dievakuasi dari Sudan ke Jeddah. Dari Arab Saudi mereka akan dipulangkan ke Indonesia.

Dari 35 santri,  kata dia, 15 di antaranya santri asal Jepara. Selain itu mereka berasal dari beberapa daerah.

Dia mengungkapkan secara keseluruhan terdapat 22 santri asal Jepara yang telah dievakuasi dari Sudan.

Sebanyak 15 di antaranya merupakan santri Ponpes Al Buruj di Desa Ngabul, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara. 7 santri lainnya berasal dari Ponpes lain di luar Jepara.

Baits berharap Pemkab Jepara bisa ikut membantu proses penjemputan santri tersebut setiba di Jakarta.

"Kami berharap kerjasama pemda untuk menjemput mereka," kata Baits, Kamis (27/4/2023).

Baca juga: Perang Saudara Pecah di Sudan, 15 Santri Asal Jepara Dievakuasi, Sementara Ditempatkan di Arab Saudi

Jika Pemkab Jepara tidak menyediakan bantuan akomodasi penjemputan, pihaknya akan menjemput santri tersebut di Jakarta.

Kemudian keluarga para santri itu bisa menjemput di Ponpes 

Atas permintaan ini, Sekda Jepara Edy Sujatmiko mengatakan akan dikoordinasikan Kantor Kemenag Jepara. Kemudian ia akan melaporkan hal ini kepada Pj Bupati Jepara.

Saat dihubungi, Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta baru mengetahui kabar ini.

Secepatnya ia akan membahas terkait masalah ini.

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved