Hukum dan Kriminal

Mampir ke Bandungan Mau Happy-happy, Komplotan Lampung Begal Sopir Taksi Online Dibekuk di Boyolali

Tim gabungan antara  Jatanras Polda Jateng dan Satreskrim Polres Boyolali meringkus komplotan perampok sadis asal Lampung.

Penulis: Iwan Arifianto | Editor: Muhammad Olies
Tribunmuria.com/ Iwan Arifianto.
Konferensi pers ungkap kasus aksi komplotan perampok sadis asal Lampung yang ditangkap Polda Jateng, Kamis (9/3/2023). Komplotan tersebut berjumlah lima orang membekali diri dengan senjata api rakitan untuk melakukan aksi perampokan menyasar taksi online. 

TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Tim gabungan antara  Jatanras Polda Jateng dan Satreskrim Polres Boyolali meringkus komplotan perampok sadis asal Lampung.

Komplotan tersebut berjumlah lima orang membekali diri dengan senjata api rakitan untuk melakukan aksi perampokan.

Mereka menyasar korban sopir taksi online.

Lima pelaku tersebut yakni Andi Kesuma Jaya (30), Hadi Saputra (29), Rezah Galih Sugandi (28), dan Rio Samantha Fernando (30).

Keempat orang itu merupakan warga Kabupaten Lampung Tengah. 

Satunya, Widarto (43) warga Tulung, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, yang ikut bergabung menjalankan aksi kejahatan komplotan tersebut.

"Iya, kehabisan uang kalah judi slot. Terus timbul  ide itu. Yang saya rampas, HP, uang," ucap seorang tersangka, Andi Kesuma Jaya, saat di kantor Polda Jateng, Kamis (9/3/2023).

Komplotan itu sukses merampok sopir taksi online di Jalan Cendrawasih Dukuh Sindon, Desa Sindon, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Kamis (2/3/2023) sekira  pukul 01.30 WIB. 

Mereka membawa lari mobil korban beserta sejumlah barang berharga ke arah Bandungan, Kabupaten Semarang.

Di lokasi tersebut, mereka mengaku, hendak beristirahat.

"Di Bandungan istirahat, mau pulang," imbuh tersangka Andi.

Baca juga: Komplotan Pencuri Berseragam ASN Copoti 80 PJU Solar Cell di Sragen, Negara Rugi Rp3 Miliar

Baca juga: Pengin Jadi Driver Taksi Online, Warga Jakarta Nekat Curi Mobil di Parkiran Hotel Kota Semarang

Dirreskrimsus Polda Jawa Tengah, Kombes Polda Johanson Ronald Simamora menjelaskan, para pelaku jauh-jauh dari Lampung ke Jawa Tengah memang untuk melakukan aksi kejahatan.

Korbannya adalah Agus Dwi Laksono (28), driver taksi online,warga Ngadirojo, Kecamatan Kartosuro, Kabupaten Sukoharjo. 

Korban dirampok pelaku di Jalan Cendrawasih Dukuh Sindon, Desa Sindon, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Kamis (2/3/2023) dini hari.

Sebelum menyasar korban, komplotan itu hendak melakukan aksi di Kabupaten Demak, tapi tidak berhasil.

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved