Berita Kudus

Viral di Media Sosial Kabar Penculikan Anak, Kapolres Kudus AKBP Dydit: Itu Hoaks

Viral di media sosial dan layanan pesan singkat berantai, kabar penculikan anak di Kudus. Polisi dan Kapolres Kudus pastikan itu hoaks

Penulis: Rezanda Akbar D | Editor: Yayan Isro Roziki
TribunMuria.com/Rezanda Akbar D
Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto, memberikan keterangan kepada media, seusai melakukan olahraga bersama di Kodim 0722/Kudus, Selasa (31/1/2023). 

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Viral di media sosial dan layanan pesan singkat berantai, kabar penculikan anak di Kudus.

Polisi pun bergerak cepat menelusuri kabar viral di media sosial (medsos) tentang adanya percobaan penculikan anak tersebut. 

Pada pesan berantai itu disebutkan telah terjadi percobaan penculikan anak di wilayah Kecamatan Mejobo, Kudus. 

Disebutkan, dalam pesan itu, ada dua orang tidak dikenal yang bertingkah mencurigakan. 

Keduanya pun mengiming-iming anak-anak dengan es krim dan permen.

Dalam pesan tersebut tertulis:

"Waspada penculikan anak sudah di sekitar kita".

Baru saja sekitar pukul 16.45 WIB di Dukuh Karang Pojok Desa Jepang Mejobo, Kudus. 

Dua orang tidak dikenal, bertingkah mencurigakan mengiming-imingi anak-anak dengan es krim dan permen.

Beruntung aksi tersebut dipergoki warga."

Saat dimintai konfirmasi, Kapolsek Mejobpo AKP Cipto mengatakan kabar percobaan penculikan anak di wilayahnya adalah kabar bohong alias hoaks

DItegaskannya, polisi telah melakukan pengecekan langsung ke lokasi.

Polisi mengimbau kepada warga tetap waspada dan hati-hati, namun tidak perlu takut atau resah yang berlebihan.

"Hasil konfirmasi berita tersebut adalah tidak benar atau hoaks," jelas AKP Cipto, Senin (31/1/2023) malam.

Pesan ihwal percobaan penculikan anak tersebut, juga menyebar di Kecaman Kaliwungu.

Sumber: TribunMuria.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved