Sedot Air Banjir di Jalan Raya Kaligawe Semarang, Unissula Kerahkan 11 Pompa Diesel

TRIBUNMURIA.COM, SEMARANG - Upaya Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang mengeringkan genangan air akibat banjir di Jalan Raya Kaligawe Kota Semarang ialah dengan mengerahkan 11 pompa diesel yang dimiliki.

Upaya mengurangi volume air di jalanan tersebut membuahkan hasil setelah 11 pompa diesel beroperasi dalam waktu 5 jam.

Disampaikan oleh Rektor Unissula, Prof. Dr. Gunarto, S.H., M.H., pompa air diesel tersebut mampu menyurutkan air di Jalan Kaligawe, khususnya bawah jembatan tol Kaligawe yang menjadi titik genangan air terdalam.

Baca juga: Anak-anak Korban Banjir di Kudus Keluhkan Pusing dan Sakit Perut, Tim Medis Diminta Turun

Prof. Dr. Gunarto turun langsung memimpin proses pompanisasi yang melibatkan dosen karyawan mahasiswa dan Ikatan Keluarga Alumni Unissula tersebut pada Selasa (3/1/2023) mulai pukul 14.30.

"Unissula mengerahkan 11 pompa berkekuatan 3 PK (Paard Kracht atau setara Horse Power (HP)- red) untuk mengeringkan jalan Kaligawe yang terdampak banjir. Ikhtiar ini penting untuk mengurangi beban masyarakat,” terangnya.

Lebih lanjut Prof. Gunarto menyebut aksi sosial tersebut merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat (PKM) yang konkrit dan signifikan.

Ia menyatakan, Jalan Kaligawe merupakan akses yang sangat penting bagi ribuan pekerja, tenaga kesehatan, pegawai kampus, mahasiswa, supir supir truk, dan juga masyarakat sekitar.

Baca juga: Undip Terjunkan 2.645 Mahasiswa KKN di 10 Kabupaten di Jateng, Ini Rincian Daerahnya

Jalan Kaligawe pun masih menjadi pilihan utama jalur pantura dari dan menuju ke Semarang-Demak.

"Alhamdulillah ikhtiar Unissula melalui 11 pompa diesel berhasil memindahkan air ke selokan dan mendorongnya keluar area sekitar Jalan Raya Kaligawe. Kami akan lakukan secara bertahap dimulai dari bawah jembatan tol Kaligawe,” tambahnya. (*)