Berita Blora

Seleksi PPPK Jabatan Fungsional Tenaga Teknis di Blora Minim Peminat, Begini Kata BKD

Pendaftar seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk jabatan fungsional tenaga teknis di Kabupaten Blora masih minim.

Penulis: Ahmad Mustakim | Editor: Yayan Isro Roziki
TribunMuria.com/Ahmad Mustakim
Pendaftar seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) saat memanfaatkan help desk di BKD Blora, kemarin. 

TRIBUNMURIA.COM, BLORA – Pendaftar seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk jabatan fungsional tenaga teknis di Kabupaten Blora masih minim. 

Dari total 401 formasi yang disediakan, hingga Kamis (29/12/2022), terhitung baru ada 79 pendaftar. 

Demikian disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Blora, Heru Eko Wiyono.

Heru mengatakan, telah mengonfirmasi kepada masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) perihal minimnya pendaftar pada seleksi PPPK kali ini. 

Heru Eko Wiyono juga meminta masing-masing OPD agar datang ke help desk yang telah disediakan oleh BKD Blora, apabila terdapat kendala dalam pendaftaran tersebut.

"Kami sudah konfirmasi kepada masing-masing OPD, kenapa temen-temen tidak segera mendaftar, dan hari ini sampai jam segini (sekitar pukul 15.00) masih banyak yang konsultasi ke kami," terangnya saat ditemui tribunmuria di kantornya.

Dijelaskannya, BKD Blora telah membuka layanan help desk untuk membantu para calon pendaftar PPPK sejak pengumuman seleksi disampaikan ke publik yakni 21 Desember lalu. 

Help desk tersebut akan ada hingga berakhirnya masa pendaftaran PPPK untuk tenaga teknis, yakni hingga 6 Januari mendatang. 

"Kami buka sampai jam 5 sore," tandas Heru Eko Wiyono. 

Dituturkan Heru, puluhan pegawai honorer tampak konsultasi ke kantor BKD Blora kemarin. 

Mereka datang berkelompok dengan didampingi bagian kepegawaian masing-masing OPD. 

Kebanyakan dari pegawai honorer yang belum mendaftarkan diri adalah karena ketidakpahaman mengenai pengalaman yang harus linier dengan formasi yang dituju. 

Sebab disyaratkan harus sudah berpengalaman selama dua tahun di posisi yang akan dilamarnya. 

Selain itu, beberapa dari mereka mengaku kesulitan dalam mendaftarkan akun untuk menjadi peserta seleksi PPPK tersebut. 

"Karena sehari-hari mereka sebenarnya sudah mengerjakan tugas yang sebenarnya sudah linier."

"Tapi tidak tahu. Sehingga konsultasi ke kami rata-rata tentang persyaratan yang menjadi linier," ucap Heru Eko Wiyono. 

"Saya juga menyadari, temen-temen ini ada yang memiliki masa kerja sampai 17 tahun, 15 tahun, saya yakin masalah teknologi sekarang banyak yang kesulitan," terang Heru Eko Wiyono. 

Dengan adanya pembukaan formasi PPPK tenaga teknis ini, Heru menghimbau agar kesempatan tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik. 

Mengingat formasi PPPK yang dibuka tahun ini cukup lengkap. Setiap OPD mendapat jatah formasi. 

"Silahkan teman-teman honorer ataupun orang luar yang bisa mendaftar untuk bisa datang ke kami."

"Kami siap untuk melayani semuanya," ungkap Heru Eko Wiyono. 

Rika, salah satu pendaftar mengaku sangat terbantu dengan adanya help desk oleh BKD ini. 

"Daripada takut salah mending ke sini saja. Iya difasilitasi BKD sampai tanggal 6 Januari 2023."

"Jadi kalau ada apa-apa cepet bisa nanya. Nanti malah gagal di administrasi malah repot," ucap Rika. 

"Harapannya bisa diterima biar bisa ikut mbangun Blora," pungkas Rika. (kim) 

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved