Berita Jateng

Sampah Organik Jadi Cairan Serbaguna Ternyata Mudah Dibuat, Begini Caranya

Kelompok ibu rumah tangga di Jalan Brotojoyo Kota Semarang punya cara tersendiri, untuk menyelesaikan permasalahan penumpukan sampah organik. 

Penulis: Budi Susanto | Editor: Moch Anhar
TRIBUNMURIA.COM/BUDI SUSANTO
Kepala DLH Kota Semarang, Bambang Suranggono memasukan sampah organik ke tandon penampungan untuk membuat eco enzyme, Rabu (21/12/2022). Kegiatan tersebut digelar di Bank Eco Enzyme Semarang Hebat Jalan Brotojoyo Kota Semarang. 

Yenita mengatakan eco enzyme yang dibuat digunakan untuk mengobati luka korban gempa Cianjur.

Hingga menjernihkan air pasca terjadi kebakaran pabrik pupuk di Sayung beberapa waktu lalu.

Penyemprotan disinfektan pada saat pandemi di Kota Semarang juga menggunakan eco enzyme.

"Karena banyak permintaan stok eco enzyme di tempat kami tinggal 1 ton. Eco enzyme yang kami buat juga tidak diperjualbelikan karena hanya untuk kegiatan sosial," katanya.

Sementara itu, Kepala DLH Kota Semarang, Bambang Suranggono, juga mengikuti pembuat eco enzyme di Bank Eco Enzyme Semarang Hebat.

Usai mengikuti pembuatan, ia berujar bahan eco enzyme adalah bahan alami yaitu kulit buah hingga bahan organik lainya.

Baca juga: Ada 100-an Pekerja yang Belum Ambil Dana, Pencairan BSU Diperpanjang Hingga 27 Desember Mendatang

Melalui sistem yang dilakukan kelompok Bank Eco Enzyme Semarang Hebat akan mengurangi penumpukan sampah organik dan sampah organik tidak perlu dibawa ke TPS.

"Kami juga telah membuktikan dan menerapkan sistem pengolahan sampah organik melalui eco enzyme di sejumlah TPS," terangnya.

Bambang mengatakan, dari 240 TPS di Kota Semarang 40 TPS melakukan ujicoba eco enzyme. 

Eco enzyme tersebut disemprotkan ke tumpukan sampah dan slat-alat pengangkt sampah.

"Hasilnya bau menyengat pada tumpukan sampah tidak lagi tercium. Hal itu membuat warga di sekitar TPS lebih nyaman karena tidak terganggu dengan bau," tambahnya. (*)

 

Sumber: TribunMuria.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved